SUMENEP, Jawa Pos Radar Madura – Puncak syukuran 70 tahun kelahiran Pondok Pesantren Al-Amien Prenduan Madura direncanakan akan digelar Sabtu (13/11). Acara itu akan melibatkan masyarakat dan santri. Ribuan alumni, termasuk yang ada di luar negeri dijadwalkan akan hadir.
Rangkaian acara sebagai bentuk kesyukuran itu sudah dilakukan selama ini. Salah satunya Al-Amien Bersalawat yang dilaksanakan Kamis (27/10) malam. Dengan menghadirkan Habib Abdul Qodir Bin Umar Mawladdawilah selaku pimpinan serta pengasuh Majelis Darul Hijrah, Malang.
Pimpinan dan Pengasuh Ponpes Al-Amien KH Dr Ahmad Fauzi Tidjani, M.A. dan Wakil Pimpinan dan Pengasuh, KH. Dr. Ghozi Mubarok Idris, M.A hadir. Jajaran majelis kiai Ponpes Al-Amien Prenduan, dewan guru, dan undangan juga hadir. Masyarakat sekitar dan ribuan santri dan santriwati juga dilibatkan.
KH Ahmad Fauzi Tidjani mengatakan, 70 tahun bukan usia yang sebentar. Maka dari itu, keberadaan ponpes ini patut disyukuri bersama. ”Apalagi, selama ini kita semua belajar banyak di tempat ini. Usia 70 tahun harus disyukuri,” katanya.
Alumni Ponpes Al-Amien sudah tersebar di belahan dunia. Selain itu, mereka mampu mengaplikasikan ilmunya dengan baik. Sehingga, dapat memberikan kontribusi untuk bangsa dan negara.
Maka dari itu, puncak acara kesyukuran berdirinya ponpes ini akan melibatkan banyak pihak, salah satunya para alumni. ”Dalam puncaknya nanti seluruh keluarga besar Ponpes Al-Amien akan berkumpul. Setidaknya akan ada 10 ribu orang lebih,” katanya.
KH Ahmad Fauzi Tidjani juga menyatakan, selama ini pihaknya selalu menekankan kepada para santri agar bisa menuntut ilmu dengan baik. Serap dengan cermat apa yang diajarkan oleh guru masing-masing. Tujuannya, supaya nanti ketika keluar dari ponpes dapat mengaplikasikan ilmunya dengan baik.
Dengan begitu, Ponpes Al-Amien yang menjadi kebanggaan semua orang ini bisa terus jaya dan berkembang. Begitu juga para alumni harus mampu menjaga nama baik Ponpes Al Amien. ”Yang terpenting jangan menjadi santri yang hina,” harapnya.
Sementara itu, pada momen Al-Amien Bersalawat itu, Habib Abdul Qodir berdoa agar Ponpes Al-Amien Prenduan terus berkiprah sampai hari kiamat kelak dan menjadi benteng ahlus sunnah wal jamaah. ”Semoga Pondok Pesantren Al-Amien Prenduan langgeng ila yaumil qiyamah,” pungkasnya. (iqb/han)