SUMENEP – Pemkab Sumenep komitmen memberikan pelayanan prima kepada masyatakat. Sesuai dengan tagline Bismillah Melayani, Bupati Achmad Fauzi memberi kesempatan kepada warga yang ingin menyampaikan aspirasinya, Rabu (14/4).
Ngobrol pagi tampung pengaduan dan aspirasi masyarakat tersebut akan digelar setiap pagi mulai pukul 06.30 hingga 08.30. Dalam satu pekan, bupati dijadwalkan menerima tamu pada Senin, Selasa, dan Rabu.
Khusus bulan Ramadan, bupati memberikan kesempatan kepada masyarakat untuk bertemu langsung. “Ngopi Teras ini sebagai bentuk pelayanan kepada masyarakat,” ucap Bupati Sumenep Achmad Fauzi.
Menurutnya, Ngopi Teras tidak hanya dimanfaatkan untuk silaturahmi dan mempererat persaudaraan. Tetapi sebagai ruang untuk mendapatkan ide dan menyerap keluhan masyarakat.
“Harapannya bisa menciptakan kebijakan baru untuk memperlancar proses pembangunan di Sumenep,” kata Achmad Fauzi.
Suami Nia Kurnia itu mempersilakan warga Sumenep dari semua kalangan untuk menyampaikan aspirasi atau uneg-unegnya. Ruang pengaduan terbuka lebar untuk masyarakat, baik pedagang, petani, dan lainnya.
”Dipersilakan kepada seluruh elemen masyarakat Sumenep tanpa terkecuali datang ke pendopo untuk menyampaikan keluhan dan gagasannya. Kami terbuka atas apapun yang disampaikan masyarakat,” paparnya.
Jika tidak berhalangan, warga yang datang ke Mandiyoso akan ditemui langsung oleh bupati. Tapi kalau ada tugas ataupun kegiatan pemerintahan, para tamu akan tetap dilayani dan bertemu dengan staf ahli pemerintah daerah.
“Kebijakan baru ini dibuat agar tidak ada batasan antara bupati dan masyarakat. Salah satu tugas seorang pemimpin adalah melayani warganya. Pemimpin perlu mendengarkan langsung dari masyarakat,” pungkasnya. (mi/par)