SUMENEP – Tahun ini Pemkab Sumenep mendapat suntikan dana Rp 60 miliar dari Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jawa Timur (Jatim). Dana tersebut akan digunakan untuk pembangunan Pelabuhan Dungkek dan Dermaga Giliyang.
Hal tersebut disampaikan oleh Bupati Sumenep A. Busyro Karim dalam acara launching program Visit Sumenep 2019, Minggu (10/3). Menurut dia, pembangunan dua dermaga tersebut sesuai dengan rencana pembangunan infrastruktur wisata yang dirancang Pemkab Sumenep.
Kabid Sarana dan Prasarana Dinas Pehubungan (Dishub) Sumenep Agus Sutiono menjelaskan, dana tersebut berasal dari Bantuan Keuangan (BK) Pemprov Jatim. Rencananya, pembangunan dua pelabuhan tersebut akan dilakukan akhir bulan ini.
”Persiapan sudah dilakukan. Rencananya akan dilakukan akhir bulan ini. Kemungkinan sekitar tanggal 21,” jelasnya kemarin (12/3).
Menurut dia, pembangunan tersebut dikerjakan langsung oleh Pemprov Jatim. Detail engineering design (DED) pembangunan dua dermaga tersebut telah siap. Saat ini pihaknya sedang me-review perencanaannya berdasarkan permintaan gubernur.
Perbaikan infrastruktur dan fasilitas akses destinasi wisata memang menjadi agenda bupati. ”Kenapa Giliyang? Alasannya, dermaga di sana rusak. Dua dermaga yang ada masih kurang panjang. Selain itu Giliyang adalah salah satu ikon wisata Sumenep sebagai satu-satunya wisata kesehatan di Indonesia,” pungkasnya.