SUMENEP – Liputan potensi wisata Kabupaten Sumenep yang disiarkan Kompas TV dalam program Sapa Nusantara memenangkan Anugerah Komisi Penyiaran Indonesia (KPI) Awards 2020 kategori program Wisata Budaya. Selain penyajian programnya yang sangat bagus, wisata budaya yang menjadi objek liputannya pun cukup menarik.
Kepala Dinas Pariwisata, Kebudayaan, Pemuda dan Olahraga (Disparpbupora) Sumenep Bambang Irianto mengucapkan selamat atas Anugerah KPI Awards 2020 yang diterima Kompas TV. Pemberian reward kepada televisi swasta nasional milik Kompas Gramedia Group itu sebagai bukti kepedulian terhadap kelestarian budaya nasional.
”Pemkab Sumenep mengucapkan selamat atas prestasi Kompas TV yang memenangkan KPI Awards 2020 kategori Program Wisata Budaya. Semoga menjadi pemicu untuk terus peduli terhadap kelestarian budaya, termasuk yang menjadi objek wisata. Sekali lagi kami ucapkan selamat,” katanya.
Menurut dia, penyerahan dilakukan KPI pada Kamis (10/12) di Jakarta. Reward itu diberikan sebagai upaya memicu kreativitas insan pertelevisian dalam membuat program bermutu.
Khususnya yang terkait dengan ”Keindonesiaan”. Seperti soal-soal budaya, dokumenter, perbatasan dan daerah tertinggal, perempuan, disabilitas, program anak dan animasi, jurnalistik, hingga soal penanganan pandemi Covid-19.
Kompas TV melalui program Sapa Nusantara yang disiarkan pada Minggu (8/11) selama 26 menit itu, secara khusus melaporkan tentang wisata budaya Kabupaten Sumenep, dengan menyajikan aneka ragam budaya dan seni yang sudah menjadi tradisi masyarakat Sumenep.
Sementara itu, Kabid Pemasaran Wisata Disparpbupora Sumenep Fatimatus Suhra mengatakan, Pemkab Sumenep terus mendorong dan menggali tradisi lama, seni, dan budaya khas masyarakat Sumenep untuk dipromosikan sebagai objek wisata.
”Sejauh ini, tren kunjungan wisata ke aneka ragam objek budaya Sumenep cenderung naik. Kami akan terus mempromosikan melalui aneka medium hingga ke mancanegara, serta intensitas penyebaran informasi ke travel-travel wisata nasional,” katanya.
Menurut Fatimatus Suhra, sudah banyak objek wisata budaya di Kabupaten Sumenep yang dikunjungi wisatawan. Di antaranya karapan sapi, musik tong-tong, nyadar, sape sono’, pengantin tandu, topeng dalang, hingga prosesi budaya pengangkatan Arya Wiraraja sebagai penguasa Sumenep oleh Kerajaan Singasari.
”Melengkapi wisata budaya, juga ada wisata religi seperti Keraton Sumenep, museum Sumenep, Asta Tinggi, Masjid Agung, serta Taman Sareh. Juga ada aneka wisata kerajinan, kuliner, serta objek wisata alam hingga wisata buatan,” tandasnya. (*)
