SUMENEP – Peningkatan penumpang pada arus balik Lebaran 2019 juga terjadi di Bandar Udara (Bandara) Trunojoyo Sumenep. Yakni, untuk rute Sumenep–Surabaya. Hal itu disampaikan Station Manager Wings Air Sumenep Bayu Kristanto kemarin (11/6).
Dia menyampaikan, peningkatan penumpang untuk arus balik terjadi sejak H+1 Lebaran. Bahkan dalam satu penerbangan, semua kursi penumpang terisi penuh. Peningkatan penumpang diperkirakan terus terjadi hingga akhir Juni 2019.
Rute penerbangan Surabaya–Sumenep masih normal. Jika dibandingkan pada masa mudik Lebaran, terjadi penurunan. Sebab, saat ini sudah tidak banyak masyarakat yang melakukan perjalanan mudik, melainkan sebaliknya.
”Waktunya orang kembali ke perantauan. Selama arus balik dari H+1 sampai saat ini sempat 70 kursi yang tersedia terisi semua,” ujarnya.
Bayu mengatakan, selama mudik-balik Lebaran, maskapai Lion Air Group itu terbang setiap hari. Untuk hari ini (12/6), penumpang dari Bandara Trunojoyo dipastikan menurun. Hal itu sesuai pembelian tiket oleh calon penumpang. Bahkan untuk pemesan tiket penerbangan Surabaya-Sumenep hari ini (12/6) hanya dua orang.
Meski calon penumpang sedikit, diperkirakan tidak ada pembatalan penerbangan untuk rute Surabaya–Sumenep maupun sebaliknya. Sebab, penumpang dari Bandara Trunojoyo yang sudah mem-booking tiket di atas 10 orang.
”Kemungkinan karena dampak Lebaran ketupat. Jadi, tidak banyak orang yang melakukan perjalanan jauh,” jelas pria asal Surabaya itu.
Dia memastikan, selama masa arus mudik-balik Lebaran tahun ini, tidak ada kenaikan harga tiket pesawat. Kisaran harga tiket masih tetap antara Rp 190 ribu hingga Rp 260 ribu. ”Untuk tiket, tidak ada kenaikan. Masih sama,” tegasnya.
Sementara itu, Kepala Unit Penyelenggara Bandara Kelas III Trunojoyo Sumenep Indra Triyantono mengutarakan, dibandingkan tahun lalu, jumlah penumpang pada arus balik tahun ini mengalami penurunan. Menurut dia, tahun 2018 jumlah pengguna jasa penerbangan pada masa mudik dan balik Lebaran membeludak.
”Tapi dibandingkan dengan hari-hari sebelumnya, ada peningkatan. Untuk rute Sumenep–Surabaya,” tuturnya.