SUMENEP – Jaringan internet yang kurang memadai menjadi kendala penuntasan perekaman e-KTP di wilayah kepulauan Sumenep. Seperti terjadi di Kecamatan Kangayan, Pulau Kangean. Warga di pulau tersebut harus menyeberang ke Sumenep daratan untuk membuat e-KTP.
Dayat, warga Kecamatan Kangayan mengaku sulit membuat e-KTP. Kalaupun bisa harus menunggu berbulan-bulan. Padahal e-KTP sangat dibutuhkan. ”Terutama warga yang mau cari kerja,” katanya.
Kepala Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Dispendukcapil) Sumenep Akhmad Zaini membenarkan pembuatan e-KTP di Pulau Kangean sulit karena terkendala jaringan. ”Kami baru mampu mencetak 30 keping e-KTP saat ini,” kata Zaini saat ditemui di Kecamatan Kangayan dalam kegiatan Safari Kepulauan.
Warga Kangayan yang baru melakukan perekaman tidak bisa langsung menerima e-KTP. ”Yang merekam hari ini semoga bisa selesai di Kecamatan Arjasa. Nanti akan kami kirimkan. Semoga jaringan bagus,” ucapnya.
Zaini mengaku sudah berupaya melakukan pelayanan perekaman e-KTP keliling. Pelayanan ini sepenuhnya gratis. ”Kalau ada yang memungut biaya pembuatan e-KTP, itu calo,” tegasnya. (c2)