SUMENEP – Kekosongan jabatan kepala Desa (Kades) Pancor kini sudah diisi pejabat definitif. Itu setelah Kades hasil pergantian antarwaktu (PAW) dilantik, Kamis (8/4). Pelantikan dipimpin langsung Bupati Sumenep Achmad Fauzi.
Saat sambutan, Bupati Sumenep Achmad Fauzi berharap Kades terpilih terus berupaya memperkuat dan mendorong ekonomi masyarakat. Salah satunya melalui pembentukan badan usaha milik desa (BUMDes). Pemberdayaan usaha desa ini diharapkan bisa menggerakkan perekonomian warga yang menurun di tengah pandemi Covid-19.
Dengan adanya BUMDes, sambung Achmad Fauzi, pemerintah desa harus berupaya agar desanya maju. Sebab, keberadaan BUMDes itu untuk meningkatkan perekonomian desa. Termasuk meningkatkan pengelolaan potensi desa sesuai kebutuhan masyarakat dalam pertumbuhan dan pemerataan ekonomi desa.
”Saya minta pengelola BUMDes harus memiliki pengetahuan dan keterampilan manajemen. Sehingga, pengelolaannya terus maju demi membangun perekonomian masyarakat. Kades terpilih juga harus mampu beradaptasi dengan perangkat desa yang ada dan memaksimalkan perannya untuk melayani masyarakat,” tuturnya.
Sementara itu, Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) Sumenep, Moh. Ramli mengatakan, masa jabatan Kades Pancor terpilih atas nama Hainur Rahman berakhir 30 Desember 2025. ”Kades Pancor dilakukan PAW karena pejabat sebelumnya meninggal,” terangnya.
Moh. Ramli berharap Kades Pancor yang dilantik melanjutkan sisa masa jabatan Kades yang berhenti. ”Amanat dan kepercayaan dari warga desa dijalankan dengan sebaik mungkin. Baik dalam penyelenggaraan pemerintahan, pelaksanaan pembangunan, pembinaan kemasyarakatan, dan pemberdayaan masyarakat,” pungkasnya. (mi/par)