24.7 C
Madura
Sunday, June 4, 2023

Meninggal Saat Jaring Ikan, Evakuasi Butuh Dua Jam

SUMENEP – Warga Desa Badur, Kecamatan Batu Putih, Sumenep, dihebohkan dengan penemuan mayat Jumat (4/9) petang. Mayat laki-laki itu diketahui bernama Bairi, 49, warga Desa Gedang-Gedang, Batu Putih.

Ardiansyah, warga di lokasi kejadian menuturkan, kabar penemuan mayat itu tersebar sekitar pukul 17.00. Namun, baru dievakuasi setelah Isya sekitar pukul 19.00. 

Ardiansyah menyampaikan, Bairi meninggal dunia karena terjatuh saat menjaring ikan di pinggir pantai Desa Badur. Di dekat lokasi kejadian ada pembangunan tambak udang yang belum selesai. 

Di tempat itu ada saluran mesin bor pipa untuk saluran air. Korban tenggelam di saluran air tersebut. ”Cekungan air itu sedalam kurang lebih dua meter,” terangnya. 

Baca Juga :  Pelabuhan Dangkal, Perahu Sulit Bersandar

Kapolsek Batuputih Iptu Sunarto menjelaskan, penyebab kematian Bairi belum diketahui secara pasti. Dugaan sementara karena terpeleset dan terjaruh pada kubangan air.

Sehari-harinya, korban memang penangkap ikan. Bairi berangkat dari kediamannya pagi untuk menjala ikan. 

”Pemeriksaan oleh tim medis sudah dilakukan. Tidak ditemukan tindakan kekerasan. Hanya memar di hidung akibat benturan,” jelasnya. (mi)

SUMENEP – Warga Desa Badur, Kecamatan Batu Putih, Sumenep, dihebohkan dengan penemuan mayat Jumat (4/9) petang. Mayat laki-laki itu diketahui bernama Bairi, 49, warga Desa Gedang-Gedang, Batu Putih.

Ardiansyah, warga di lokasi kejadian menuturkan, kabar penemuan mayat itu tersebar sekitar pukul 17.00. Namun, baru dievakuasi setelah Isya sekitar pukul 19.00. 

Ardiansyah menyampaikan, Bairi meninggal dunia karena terjatuh saat menjaring ikan di pinggir pantai Desa Badur. Di dekat lokasi kejadian ada pembangunan tambak udang yang belum selesai. 


Di tempat itu ada saluran mesin bor pipa untuk saluran air. Korban tenggelam di saluran air tersebut. ”Cekungan air itu sedalam kurang lebih dua meter,” terangnya. 

Baca Juga :  Tunggu Laporan untuk Usut Dugaan Pemotongan DAK

Kapolsek Batuputih Iptu Sunarto menjelaskan, penyebab kematian Bairi belum diketahui secara pasti. Dugaan sementara karena terpeleset dan terjaruh pada kubangan air.

Sehari-harinya, korban memang penangkap ikan. Bairi berangkat dari kediamannya pagi untuk menjala ikan. 

”Pemeriksaan oleh tim medis sudah dilakukan. Tidak ditemukan tindakan kekerasan. Hanya memar di hidung akibat benturan,” jelasnya. (mi)

Artikel Terkait

Most Read

Artikel Terbaru

/