22.6 C
Madura
Tuesday, June 6, 2023

Ratusan Wisatawan Asing Kunjungi Sumenep

SUMENEP – Keberadaan objek wisata di Sumenep mulai dikenal hingga mancanegara. Buktinya, ratusan wisatawan asing berdatangan ke Kota Keris kemarin (1/3). Mereka berkunjung dan menikmati wisata Museum Keraton Sumenep dan Masjid Jamik.

Kepala Dinas Kebudayaan, Kepemudaan, Olahraga dan Pariwisata (Disbudporapar) Sumenep Moh. Iksan mengatakan, wisatawan yang datang ke Kota Keris tersebut dari Amerika Serikat,  Australia, dan beberapa negara di Eropa.  Para wisatawan asing ini tertarik dengan objek wisata Sumenep. ”Ada sebanyak 116 turis,” katanya.

Moh. Iksan menyampaikan, mereka dibawa ke Sumenep oleh agen travel. Kapal pesiar mereka berlabuh di Pelabuhan Tanjung Saronggi. Wisatawan dibawa menggunakan empat bus ke Museum Keraton Sumenep. Kemudian, mengunjungi Masjid Jamik Sumenep.

”Rencana juga mau ke wisata religi Asta Tinggi. Namun, para turis buru-buru kembali ke kapal pesiarnya,” ucapnya.

Baca Juga :  Perbaikan Jalan Belum Dongkrak Pengunjung

Momentum itu dimanfaatkan semaksimal mungkin. Saat ratusan wisatawan asing tiba langsung disambut dengan musik saronen khas Sumenep. Juga dikenalkan pada batik dan keris.

Setelah itu juga disuguhi makanan khas Sumenep, seperti apen, getas, dan lain sebagainya. ”Mereka berkeliling mengunjungi objek wisata Museum Keraton. Mereka tampak senang dan antusias,” tukas Moh. Iksan.

Moh. Iksan menambahkan, sebenarnya awal Februari lalu juga ada wisatwan asing yang mau ke Sumenep. Namun, kapal pesiar itu tidak bisa berlabuh karena cuaca ekstrem. Sehingga, mereka memilih melanjutkan perjalanan.

”Ke depan, akan ada lagi beberapa turis yang akan dibawa ke Sumenep. Sudah kita koordinasikan dengan agen travel yang biasa membawa wisatawan asing. Kita juga akan terus mempromosikan keberadaan wisata Sumenep,” imbuhnya.

Baca Juga :  Hari Raya, Pelayaran Kalianget–Kangean Libur

Sementara itu, Kasihumas Polres Sumenep AKP Widiarti mengatakan, pihaknya juga terlibat dalam penyambutan ratusan wisatawan asing tersebut. Dalam hal ini, memberikan pengawasan dan pengawalan dari Pelabuhan Tanjung menuju Keraton Sumenep.

Terdapat 44 personel yang diturunkan. Mulai dari Polwan, Polsek Saronggi, Polsek Sumenep Kota serta personel Satlantas Polres Sumenep. ”Personel diterjunkan di beberapa titik, yakni di Pelabuhan Tanjung Saronggi, Museum Keraton, Masjid Jamik, dan Asta Tinggi,” katanya.

Pihaknya juga menempatkan personel untuk melaksanakan pengaturan arus lalu lintas. Mulai dari pelabuhan dan di berbagai tempat wisata. ”Kami juga back-up kegiatan pelaksanaan pengamanan guna memberikan rasa aman dan nyaman bagi pengunjung wisatawan mancanegara,” tukas Widiarti. (iqb/han)

 

SUMENEP – Keberadaan objek wisata di Sumenep mulai dikenal hingga mancanegara. Buktinya, ratusan wisatawan asing berdatangan ke Kota Keris kemarin (1/3). Mereka berkunjung dan menikmati wisata Museum Keraton Sumenep dan Masjid Jamik.

Kepala Dinas Kebudayaan, Kepemudaan, Olahraga dan Pariwisata (Disbudporapar) Sumenep Moh. Iksan mengatakan, wisatawan yang datang ke Kota Keris tersebut dari Amerika Serikat,  Australia, dan beberapa negara di Eropa.  Para wisatawan asing ini tertarik dengan objek wisata Sumenep. ”Ada sebanyak 116 turis,” katanya.

Moh. Iksan menyampaikan, mereka dibawa ke Sumenep oleh agen travel. Kapal pesiar mereka berlabuh di Pelabuhan Tanjung Saronggi. Wisatawan dibawa menggunakan empat bus ke Museum Keraton Sumenep. Kemudian, mengunjungi Masjid Jamik Sumenep.


”Rencana juga mau ke wisata religi Asta Tinggi. Namun, para turis buru-buru kembali ke kapal pesiarnya,” ucapnya.

Baca Juga :  Pemuda Lintas Desa Gelar Upacara di Jalan Rusak

Momentum itu dimanfaatkan semaksimal mungkin. Saat ratusan wisatawan asing tiba langsung disambut dengan musik saronen khas Sumenep. Juga dikenalkan pada batik dan keris.

Setelah itu juga disuguhi makanan khas Sumenep, seperti apen, getas, dan lain sebagainya. ”Mereka berkeliling mengunjungi objek wisata Museum Keraton. Mereka tampak senang dan antusias,” tukas Moh. Iksan.

Moh. Iksan menambahkan, sebenarnya awal Februari lalu juga ada wisatwan asing yang mau ke Sumenep. Namun, kapal pesiar itu tidak bisa berlabuh karena cuaca ekstrem. Sehingga, mereka memilih melanjutkan perjalanan.

- Advertisement -

”Ke depan, akan ada lagi beberapa turis yang akan dibawa ke Sumenep. Sudah kita koordinasikan dengan agen travel yang biasa membawa wisatawan asing. Kita juga akan terus mempromosikan keberadaan wisata Sumenep,” imbuhnya.

Baca Juga :  Wisatawan Membeludak Akhir Tahun

Sementara itu, Kasihumas Polres Sumenep AKP Widiarti mengatakan, pihaknya juga terlibat dalam penyambutan ratusan wisatawan asing tersebut. Dalam hal ini, memberikan pengawasan dan pengawalan dari Pelabuhan Tanjung menuju Keraton Sumenep.

Terdapat 44 personel yang diturunkan. Mulai dari Polwan, Polsek Saronggi, Polsek Sumenep Kota serta personel Satlantas Polres Sumenep. ”Personel diterjunkan di beberapa titik, yakni di Pelabuhan Tanjung Saronggi, Museum Keraton, Masjid Jamik, dan Asta Tinggi,” katanya.

Pihaknya juga menempatkan personel untuk melaksanakan pengaturan arus lalu lintas. Mulai dari pelabuhan dan di berbagai tempat wisata. ”Kami juga back-up kegiatan pelaksanaan pengamanan guna memberikan rasa aman dan nyaman bagi pengunjung wisatawan mancanegara,” tukas Widiarti. (iqb/han)

 

Artikel Terkait

Most Read

Ketua TP PKK Ajak Datang dan Berdonasi

Melawan Hipertensi Agama

Artikel Terbaru

/