23.9 C
Madura
Sunday, April 2, 2023

Sapu Bersih Seluruh Laga

BANGKALAN – Laga penuh gengsi akan tersaji di Stadion Gelora Bung Tomo, Surabaya, Minggu (28/1). Persebaya Surabaya akan menjamu Madura United. Kedua tim bakal berjuang mati-matian di laga terakhir grup C Piala Presiden 2018.

Tim yang keluar sebagai pemenang akan menjadi juara grup dan dipastikan lolos ke babak delapan besar. Selain itu, laga tersebut marupakan pertemuan pertama bagi kedua tim. Yang menang akan mencetak sejarah.

Laga tersebut juga menjadi pembuktian pelatih Madura United Gomes de Olivera dan Pelatih Persebaya Surabaya Alfredo Vera. Dua arsitek asal Amerika Latin itu akan mengadu taktik agar bisa keluar sebagai pemenang.

Meski hasil seri sudah cukup untuk lolos, Laskar Sape Kerrap tetap menargetkan kemenangan. Gomes berambisi untuk menyapu bersih seluruh laga di Piala Presiden dengan kemenangan. Dirinya tengah mempersiapkan untuk mewujudkan ambisi tersebut.

Pelatih 55 tahun tersebut sudah tidak sabar menghadapi pertandingan bersejarah tersebut. ”Besok adalah pertandingan yang istimewa. Melawan Persebaya sebagai tuan rumah, kami harus menang,” ujar arsitek berkebangsaan Brasil tersebut.

Baca Juga :  Cedera, Muhammad Ridho Ragu Bisa Tampil

Menurut Gomes, seluruh pemain dalam kondisi fit. Tak ada kendala berarti dalam persiapan. Dengan kualitas yang mereka miliki, Gomes mampu kembali meraih kemenangan ketiga pada penyisihan turnamen pramusim tersebut.

Akan tetapi, Persebaya Surabaya juga memiliki keinginan yang sama, yaitu menang dan melangkah ke babak selanjutnya. Skuad berjuluk Green Force tersebut diprediksi akan bermain mati-matian untuk meraih kemenangan.

Jika pada laga tesebut kalah, tim kebanggaan warga Kota Pahlawan itu terancam tidak lolos. ”Kami tahu akan menghadapi tim yang bagus. Tapi, kami harus menang untuk bisa lolos ke tahap selanjutnya,” ujar Pelatih Kepala Persebaya Alfredo Vera.

Seluruh penggawa skuad Laskar Sape Kerrap akan diwaspadai. Dia mengaku tak menginstruksikan untuk hanya menjaga beberapa pemain tertentu. Namun lebih kepada kolektivitas timnya.

Bagi Alfredo, semua pemain Madura United sangat berbahaya. ”Siapa pun yang masuk ke daerah pertahanan kami, itu yang akan kami jaga, tidak ada pemain yang khusus kami jaga,” ujar pelatih berkebangsan Argentina tersebut.

Baca Juga :  Di Atas Kertas, Madura FC Bisa Lolos

Duel dua pelatih latin tersebut memang layak ditunggu. Mereka tentu memiliki taktik dan strategi yang berbeda sesuai asal mereka. Alfredo berasal dari Argentina yang terkenal dengan tarian tango, sementara Gomes dengan tarian samba.

Dalam sepak bola dunia, Argentina dan Brasil juga memiliki rivalitas cukup tinggi. Namun Brasil masih layak diunggulkan. Sebab, Brasil pernah menjadi juara piala dunia sepak bola. Sementara meski dihuni pemain berkualitas, Argentina tidak pernah juara.

Meski berbeda negara, keduanya memiliki persamaan dalam meracik strategi. Yakni, mengandalkan umpan cepat dari kaki ke kaki. ”Kami punya pemain yang bisa untuk memenangkan pertandingan. Kerja keras dan kompak serta yakin bisa memenangkan pertandingan besok lawan Persebaya,” imbuh Gomes. 

BANGKALAN – Laga penuh gengsi akan tersaji di Stadion Gelora Bung Tomo, Surabaya, Minggu (28/1). Persebaya Surabaya akan menjamu Madura United. Kedua tim bakal berjuang mati-matian di laga terakhir grup C Piala Presiden 2018.

Tim yang keluar sebagai pemenang akan menjadi juara grup dan dipastikan lolos ke babak delapan besar. Selain itu, laga tersebut marupakan pertemuan pertama bagi kedua tim. Yang menang akan mencetak sejarah.

Laga tersebut juga menjadi pembuktian pelatih Madura United Gomes de Olivera dan Pelatih Persebaya Surabaya Alfredo Vera. Dua arsitek asal Amerika Latin itu akan mengadu taktik agar bisa keluar sebagai pemenang.


Meski hasil seri sudah cukup untuk lolos, Laskar Sape Kerrap tetap menargetkan kemenangan. Gomes berambisi untuk menyapu bersih seluruh laga di Piala Presiden dengan kemenangan. Dirinya tengah mempersiapkan untuk mewujudkan ambisi tersebut.

Pelatih 55 tahun tersebut sudah tidak sabar menghadapi pertandingan bersejarah tersebut. ”Besok adalah pertandingan yang istimewa. Melawan Persebaya sebagai tuan rumah, kami harus menang,” ujar arsitek berkebangsaan Brasil tersebut.

Baca Juga :  MU Bakal Daratkan Lima Pemain

Menurut Gomes, seluruh pemain dalam kondisi fit. Tak ada kendala berarti dalam persiapan. Dengan kualitas yang mereka miliki, Gomes mampu kembali meraih kemenangan ketiga pada penyisihan turnamen pramusim tersebut.

Akan tetapi, Persebaya Surabaya juga memiliki keinginan yang sama, yaitu menang dan melangkah ke babak selanjutnya. Skuad berjuluk Green Force tersebut diprediksi akan bermain mati-matian untuk meraih kemenangan.

- Advertisement -

Jika pada laga tesebut kalah, tim kebanggaan warga Kota Pahlawan itu terancam tidak lolos. ”Kami tahu akan menghadapi tim yang bagus. Tapi, kami harus menang untuk bisa lolos ke tahap selanjutnya,” ujar Pelatih Kepala Persebaya Alfredo Vera.

Seluruh penggawa skuad Laskar Sape Kerrap akan diwaspadai. Dia mengaku tak menginstruksikan untuk hanya menjaga beberapa pemain tertentu. Namun lebih kepada kolektivitas timnya.

Bagi Alfredo, semua pemain Madura United sangat berbahaya. ”Siapa pun yang masuk ke daerah pertahanan kami, itu yang akan kami jaga, tidak ada pemain yang khusus kami jaga,” ujar pelatih berkebangsan Argentina tersebut.

Baca Juga :  Rekor Tak Terkalahkan Madura United Tercoreng di Bantul

Duel dua pelatih latin tersebut memang layak ditunggu. Mereka tentu memiliki taktik dan strategi yang berbeda sesuai asal mereka. Alfredo berasal dari Argentina yang terkenal dengan tarian tango, sementara Gomes dengan tarian samba.

Dalam sepak bola dunia, Argentina dan Brasil juga memiliki rivalitas cukup tinggi. Namun Brasil masih layak diunggulkan. Sebab, Brasil pernah menjadi juara piala dunia sepak bola. Sementara meski dihuni pemain berkualitas, Argentina tidak pernah juara.

Meski berbeda negara, keduanya memiliki persamaan dalam meracik strategi. Yakni, mengandalkan umpan cepat dari kaki ke kaki. ”Kami punya pemain yang bisa untuk memenangkan pertandingan. Kerja keras dan kompak serta yakin bisa memenangkan pertandingan besok lawan Persebaya,” imbuh Gomes. 

Artikel Terkait

Most Read

Artikel Terbaru

/