PAMEKASAN – Persepam Madura Utama sebenarnya didukung ratusan suporter setia di tribun Stadion Gelora Ratu Pamelingan Pamekasan, Minggu (1/7). Mereka mendukung tim kesayangan ketika bertanding menghadapi Madura FC Piala Indonesia.
Sayangnya, pertandingan yang diharapkan menjadi asa bagi skuad Laskar Sape Ngamok untuk kembali bangkit pupus oleh 5 gol yang disarangkan Madura FC ke gawang mereka. Salah satunya adalah hat-trick Moh. Isa di menit ke-15, 52, dan 90. Dia berhasil menciptakan hat-trick pertamanya bagi Madura FC musim ini.
”Kami berhasil memenangkan pertandingan ini, sudah sesuai target yang kami inginkan,” ujar pelatih Madura FC Salahuddin usai pertandingan.
Dua gol lain yang dicetak Madura FC melalui sepakan Deni Ferdian di menit ke-32 dan Andre Vemberyono di menit ke-82. Persepam membalas melalui satu-satunya gol Kurrasyi Anis di menit ke-42.
Salahuddin menambahkan bahwa ia sangat respek terhadap para penggawa Persepam Madura Utama. Mayoritas pemain yang bertanding merupakan penggawa lokal asli Bumi Gerbang Salam. ”Para pemain lokal Persepam kami sangat respect. Mereka mau berlari dan berani meladeni permainan kami. Kami harus hormati mereka,” ujar pelatih asal Palembang itu.
Sementara itu, pelatih Persepam Madura Utama Deddy Kurniawan justru bersyukur meski mengalami kekalahan. Menurut dia, pertandingan itu merupakan kesempatan emas bagi penggawa lokal untuk mendapat pengalaman menghadapi salah satu klub terbaik di Madura.
”Ini memang sangat baik untuk pemain kami yang merupakan pemain muda. Saya berterima kasih kepada pemain, pelatih, dan klub Madura FC. Sebab, mereka dapat memberikan pengalaman berharga bagi pemain muda kami,” imbuh Deddy.
PAMEKASAN – Persepam Madura Utama sebenarnya didukung ratusan suporter setia di tribun Stadion Gelora Ratu Pamelingan Pamekasan, Minggu (1/7). Mereka mendukung tim kesayangan ketika bertanding menghadapi Madura FC Piala Indonesia.
Sayangnya, pertandingan yang diharapkan menjadi asa bagi skuad Laskar Sape Ngamok untuk kembali bangkit pupus oleh 5 gol yang disarangkan Madura FC ke gawang mereka. Salah satunya adalah hat-trick Moh. Isa di menit ke-15, 52, dan 90. Dia berhasil menciptakan hat-trick pertamanya bagi Madura FC musim ini.
”Kami berhasil memenangkan pertandingan ini, sudah sesuai target yang kami inginkan,” ujar pelatih Madura FC Salahuddin usai pertandingan.
Dua gol lain yang dicetak Madura FC melalui sepakan Deni Ferdian di menit ke-32 dan Andre Vemberyono di menit ke-82. Persepam membalas melalui satu-satunya gol Kurrasyi Anis di menit ke-42.
Salahuddin menambahkan bahwa ia sangat respek terhadap para penggawa Persepam Madura Utama. Mayoritas pemain yang bertanding merupakan penggawa lokal asli Bumi Gerbang Salam. ”Para pemain lokal Persepam kami sangat respect. Mereka mau berlari dan berani meladeni permainan kami. Kami harus hormati mereka,” ujar pelatih asal Palembang itu.
Sementara itu, pelatih Persepam Madura Utama Deddy Kurniawan justru bersyukur meski mengalami kekalahan. Menurut dia, pertandingan itu merupakan kesempatan emas bagi penggawa lokal untuk mendapat pengalaman menghadapi salah satu klub terbaik di Madura.
”Ini memang sangat baik untuk pemain kami yang merupakan pemain muda. Saya berterima kasih kepada pemain, pelatih, dan klub Madura FC. Sebab, mereka dapat memberikan pengalaman berharga bagi pemain muda kami,” imbuh Deddy.
- Advertisement -
