SAMPANG – Arif Wahyu Kuncoro, warga Desa Batioh, Kecamatan Banyuates, menjadi korban pembacokan, Sabtu (25/2). Pria berusia 29 tahun itu dibacok orang tidak dikenal (OTK) saat melintas di Lapangan Ciputat, Desa Masaran, sekitar pukul 18.00.
Kapolsek Banyuates Iptu Rizky Akbar Kurniadi mengatakan, sebelum kejadian, korban mengendarai sepeda motor dari arah jalan raya Kecamatan Banyuates menuju rumahnya di Desa Batioh. Tiba-tiba, dua OTK mengendarai sepeda motor membuntutinya. ”Saat melintas di Lapangan Ciputat, Desa Masaran, korban langsung dibacok,” katanya.
Menurut Rizky Akbar Kurniadi, sabetan senjata tajam (sajam) itu mengenai lengan kanan korban. Saat itu juga korban langsung putar arah dan lari menyelamatkan diri. Setiba di Desa Kembang Jeruk, korban minta pertolongan warga setempat. ”Warga lalu membawa korban ke Puskesmas Banyuates,” tuturnya.
Dijelaskan, sampai kemarin (26/2) korban belum melaporkan kasus tersebut pada institusinya. Sementara barang bukti yang berhasil diamankan polisi berupa pakaian milik korban yang dipenuhi bercak darah. ”Juga, satu unit sepeda motor Suzuki Satria FU tanpa nomor polisi milik korban,” tandas Rizky Akbar Kurniadi.
Slamet, warga Desa Masaran membenarkan insiden pembacokan tersebut. Informasi yang diterimanya, korban mengendarai sepeda motor karena hendak pulang ke rumahnya di Desa Batioh. Namun, saat melintas di Lapangan Ciputat, dipepet dan dibacok orang tak dikenal. ”Untungnya hanya mengalami luka sabetan di siku kanan bagian luar,” paparnya. (za/yan)