20 C
Madura
Tuesday, May 30, 2023

DPMD Sampang Tingkatkan Kreativitas Membatik

SAMPANG – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sampang terus berusaha memberdayakan masyarakat ke arah positif. Pasalnya, pemerintah ingin melahirkan sumber daya manusia (SDM) yang unggul, mandiri, dan produktif. Salah satunya, melalui kegiatan pelatihan membatik.

Seperti dilakukan bidang pemberdayaan masyarakat dinas pemberdayaan masyarakat dan desa (DPMD). Pelatihan membatik itu dipusatkan di aula kantor organisasi perangkat daerah (OPD) tersebut. Pelatihan yang menyasar kaum hawa itu berlangsung dua hari hingga Selasa (24/5).

Staf Bidang Pemberdayaan Masyarakat Desa DPMD Sampang Mordiono menyampaikan, pelatihan membatik digelar untuk meningkatkan kreativitas masyarakat. Panitia melibatkan pembatik profesional di Kota Bahari sebagai pemateri. Selain belajar teori, peserta juga diminta langsung praktik membatik.

Baca Juga :  Naik Haji dan Buka Lapangan Kerja

Kegiatan ini diperuntukkan bagi kalangan perempuan sebagai pemberdayaan agar mampu menjadi pribadi mandiri. Mereka diharapkan menjadi pembatik dan membantu perekonomian keluarga. Sehingga, penghasilan keluarga tidak lagi hanya bertumpu pada suami.

”Kami berharap peserta bisa mengembangkan sendiri kreativitasnya dalam hal membatik agar menjadi perempuan produktif,” harap Mordiono.

Menurut dia, semakin banyak pembatik di Sampang, akan sangat membantu kebutuhan batik di pasaran. Mengingat, industri batik saat ini masih relevan dan cukup digandrungi konsumen. Kegiatan ini melibatkan peserta dari semua desa dan kelurahan di Kecamatan Kota Sampang.

“Masing-masing desa ada 2 orang perwakilan dan 1 perwakilan dari masing-masing kecamatan,” jelasnya. (jun/luq/par)

SAMPANG – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sampang terus berusaha memberdayakan masyarakat ke arah positif. Pasalnya, pemerintah ingin melahirkan sumber daya manusia (SDM) yang unggul, mandiri, dan produktif. Salah satunya, melalui kegiatan pelatihan membatik.

Seperti dilakukan bidang pemberdayaan masyarakat dinas pemberdayaan masyarakat dan desa (DPMD). Pelatihan membatik itu dipusatkan di aula kantor organisasi perangkat daerah (OPD) tersebut. Pelatihan yang menyasar kaum hawa itu berlangsung dua hari hingga Selasa (24/5).

Staf Bidang Pemberdayaan Masyarakat Desa DPMD Sampang Mordiono menyampaikan, pelatihan membatik digelar untuk meningkatkan kreativitas masyarakat. Panitia melibatkan pembatik profesional di Kota Bahari sebagai pemateri. Selain belajar teori, peserta juga diminta langsung praktik membatik.


Baca Juga :  Mahasiswa UTM Juara 1 Debat Konstitusi Nasional

Kegiatan ini diperuntukkan bagi kalangan perempuan sebagai pemberdayaan agar mampu menjadi pribadi mandiri. Mereka diharapkan menjadi pembatik dan membantu perekonomian keluarga. Sehingga, penghasilan keluarga tidak lagi hanya bertumpu pada suami.

”Kami berharap peserta bisa mengembangkan sendiri kreativitasnya dalam hal membatik agar menjadi perempuan produktif,” harap Mordiono.

Menurut dia, semakin banyak pembatik di Sampang, akan sangat membantu kebutuhan batik di pasaran. Mengingat, industri batik saat ini masih relevan dan cukup digandrungi konsumen. Kegiatan ini melibatkan peserta dari semua desa dan kelurahan di Kecamatan Kota Sampang.

“Masing-masing desa ada 2 orang perwakilan dan 1 perwakilan dari masing-masing kecamatan,” jelasnya. (jun/luq/par)

Artikel Terkait

Most Read

Artikel Terbaru

/