SAMPANG – Pihak terkait rupanya memilih hati-hati mengomentari ambruknya atap Puskesmas Torjun, Minggu (20/1) sekitar pukul 17.45. Apalagi, polsek setempat sudah turun ke lokasi kejadian guna melakukan pengecekan.
Ach. Jazuli, Kepala Puskesmas Torjun saat diminta tanggapan mengenai robohnya atap puskesmas menyatakan tidak dapat memberikan keterangan. Sebaliknya, mengarahkan RadarMadura.id langsung ke Plt Kepala Dinas Kesehatan Sampang. “Langsung ke kepala dinas saja Mas,” sarannya.
Asrul Sani, Plt Kepala Dinas Kesehatan Sampang membenarkan bahwa atap Puskesmas Torjun ambruk. Dia mengaku menerima laporan ambruknya atap Puskesmmas Torjun pada Minggu malam. Sampai saat ini, masih dicek penyebab ambruknya atap bangunan tersebut.
“Berdasar laporan yang saya terima, setengah atap Puskesmas Torjun ambruk. Saya tidak bisa memberi keterangan lebih rinci karena belum menerima datanya. Yang jelas, saat ini masih dicek apa penyebabnya,” paparnya. (Moh. Iqbal)
SAMPANG – Pihak terkait rupanya memilih hati-hati mengomentari ambruknya atap Puskesmas Torjun, Minggu (20/1) sekitar pukul 17.45. Apalagi, polsek setempat sudah turun ke lokasi kejadian guna melakukan pengecekan.
Ach. Jazuli, Kepala Puskesmas Torjun saat diminta tanggapan mengenai robohnya atap puskesmas menyatakan tidak dapat memberikan keterangan. Sebaliknya, mengarahkan RadarMadura.id langsung ke Plt Kepala Dinas Kesehatan Sampang. “Langsung ke kepala dinas saja Mas,” sarannya.
Asrul Sani, Plt Kepala Dinas Kesehatan Sampang membenarkan bahwa atap Puskesmas Torjun ambruk. Dia mengaku menerima laporan ambruknya atap Puskesmmas Torjun pada Minggu malam. Sampai saat ini, masih dicek penyebab ambruknya atap bangunan tersebut.
“Berdasar laporan yang saya terima, setengah atap Puskesmas Torjun ambruk. Saya tidak bisa memberi keterangan lebih rinci karena belum menerima datanya. Yang jelas, saat ini masih dicek apa penyebabnya,” paparnya. (Moh. Iqbal)
