24.4 C
Madura
Sunday, May 28, 2023

Reses, Slamet Ariyadi Simak Keluh Kesah Petambak Garam Desa Marparan

SAMPANG – Anggota Komisi IV DPR RI Dapil Jatim XI Slamet Ariyadi berkunjung ke Desa Marparan, Kecamatan Sreseh, Rabu (11/3). Reses tersebut berjalan lancar dan disambut hangat warga setempat.

Pantauan RadarMadura.id, Slamet Ariyadi tampak serius menyimak keluh kesah para petambak garam. ”Saya ingin bertemu langsung dan menyimak aspirasinya. Termasuk melihat stok garam,” katanya.

Politisi Partai Amanat Nasional (PAN) itu juga ingin mengetahui tata cara pengolahan garam yang baik. Sehingga, kandungan NACL-nya tinggi. “Itu agar sesuai dengan kebutuhan garam produksi,” terang Slamet Ariyadi.

Slamet berjanji akan memperjuangkan aspirasi masyarakat petambak garam. Sehingga, pemerintah membeli garam rakyat dengan harga standart dan tidak merugikan petambak.

Baca Juga :  Keberhasilan Kades Jawahir Asy’ari Delapan Bulan Pimpin Desa Labuhan

“Kami juga akan mengupayakan agar petambak garam dibekali pelatihan. Sehingga, garam rakyat terkategori garam konsumsi maupun industri,” janjinya.

Sementara itu, Abdurrohman, salah satu petambak garam di Kecamatan Sreseh mengucapkan terima kasih kepada Slamet Ariyadi. Sebab, berkenan datang ke desanya.

“Semoga beliau dapat memperjuangkan aspirasi dan nasib petambak garam,” harapnya. (Moh Iqbal)

SAMPANG – Anggota Komisi IV DPR RI Dapil Jatim XI Slamet Ariyadi berkunjung ke Desa Marparan, Kecamatan Sreseh, Rabu (11/3). Reses tersebut berjalan lancar dan disambut hangat warga setempat.

Pantauan RadarMadura.id, Slamet Ariyadi tampak serius menyimak keluh kesah para petambak garam. ”Saya ingin bertemu langsung dan menyimak aspirasinya. Termasuk melihat stok garam,” katanya.

Politisi Partai Amanat Nasional (PAN) itu juga ingin mengetahui tata cara pengolahan garam yang baik. Sehingga, kandungan NACL-nya tinggi. “Itu agar sesuai dengan kebutuhan garam produksi,” terang Slamet Ariyadi.


Slamet berjanji akan memperjuangkan aspirasi masyarakat petambak garam. Sehingga, pemerintah membeli garam rakyat dengan harga standart dan tidak merugikan petambak.

Baca Juga :  Dinkes Bebaskan Puluhan Desa dari Masalah BABS

“Kami juga akan mengupayakan agar petambak garam dibekali pelatihan. Sehingga, garam rakyat terkategori garam konsumsi maupun industri,” janjinya.

Sementara itu, Abdurrohman, salah satu petambak garam di Kecamatan Sreseh mengucapkan terima kasih kepada Slamet Ariyadi. Sebab, berkenan datang ke desanya.

“Semoga beliau dapat memperjuangkan aspirasi dan nasib petambak garam,” harapnya. (Moh Iqbal)

Artikel Terkait

Most Read

Artikel Terbaru

/