SAMPANG – Destinasi wisata di Sampang cukup banyak. Mulai wisata alam, religi, hingga budaya. Namun, belum ada tempat wisata yang benar-benar layak jual.
Demikian disamapaikan anggota Komisi IV DPRD Sampang Maniri Senin (5/2). Dia menilai potensi wisata di Kota Bahari belum tergarap dengan baik. Sebab, sarana dan prasarana atau fasilitas umum di tempat wisata kurang memadai dan tak terawat.
Menurut Maniri, objek wisata perlu dibenahi. Pemkab diharapkan bisa mengembangkan dan mempromosikan potensi wisata kepada masyarakat luas. ”Yang kami tekankan jangan promosinya didahulukan. Tetapi, persiapan sarana dan prasarana yang lebih didahulukan,” sarannya
Sementara itu, Kepala Disporabudpar Sampang Aji Waluyo mengakui bahwa potensi wisata belum sepenuhnya terkelola dengan maksimal. Terutama, wisata yang masih terkendala pembebasan lahan.
Pengembangan sarpras dan promosi wisata di Sampang dilakukan bertahap. Sebab, disesuaikan dengan kemampuan daerah dalam segi penyediaan anggaran. ”Anggaran pengembangan sarpras Rp 1,6 miliar. Kalau promosi wisata di-plotting Rp 900 juta,” pungkasnya.