25.1 C
Madura
Friday, March 24, 2023

Perbaiki Jalan, Dinas PUPR Sampang Anggarkan Rp 82,9 Miliar

SAMPANG – Kondisi jalan di Sampang masih banyak yang perlu diperbaiki. Untuk memperbaiki kerusakan jalan, pemkab melalui Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Sampang menganggarkan dana Rp 82,9 miliar.

Kabid Jalan dan Jembatan Hasan Mustofa mewakiki Kepala Dinas PUPR Sampang Sri Andoyo Sudono membenarkan hal tersebut. “Dana Rp 82,9 miliar tersebut dialokasikan untuk pembebasan lahan, pemeliharaan, pembangunan dan lainnya,” katanya.

Anggaran puluhan miliar tersebut gabungan dari Dana Alokasi Umum (DAU) dan Dana Alokasi Khusus (DAK). “Untuk DAU sekitar Rp 64,9 miliar dan DAK sekitar Rp 18 miliar. Untuk lokasi proyeknya, tersebar di seluruh daerah di Sampang,” inbuh Hasan Mustofa.

Baca Juga :  Layanan PDAM Trunojoyo Sampang Dikeluhkan Pelanggan, Ini Penyebabnya

Dijelaskan, anggaran tahun ini lebih kecil dibanding tahun sebelumnya. Kalau tahun 2018 anggarannya Rp 85 miliar. “Kenapa beda? Karena DAK tahun lalu mencapai Rp 34 miliar. Yang menentukan pusat,” jelasnya.

Disinggung kapan proyek akan direlisasikan? Hasan Mustofa menyatakan saat ini masih memasuki tahan perencanaan. “Perkiraan bulan Mei kami akan melakukan proses lelang,” tuturnya. (Moh. Iqbal)

SAMPANG – Kondisi jalan di Sampang masih banyak yang perlu diperbaiki. Untuk memperbaiki kerusakan jalan, pemkab melalui Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Sampang menganggarkan dana Rp 82,9 miliar.

Kabid Jalan dan Jembatan Hasan Mustofa mewakiki Kepala Dinas PUPR Sampang Sri Andoyo Sudono membenarkan hal tersebut. “Dana Rp 82,9 miliar tersebut dialokasikan untuk pembebasan lahan, pemeliharaan, pembangunan dan lainnya,” katanya.

Anggaran puluhan miliar tersebut gabungan dari Dana Alokasi Umum (DAU) dan Dana Alokasi Khusus (DAK). “Untuk DAU sekitar Rp 64,9 miliar dan DAK sekitar Rp 18 miliar. Untuk lokasi proyeknya, tersebar di seluruh daerah di Sampang,” inbuh Hasan Mustofa.

Baca Juga :  Kejari Terima 2 SPDP Lagi


Dijelaskan, anggaran tahun ini lebih kecil dibanding tahun sebelumnya. Kalau tahun 2018 anggarannya Rp 85 miliar. “Kenapa beda? Karena DAK tahun lalu mencapai Rp 34 miliar. Yang menentukan pusat,” jelasnya.

Disinggung kapan proyek akan direlisasikan? Hasan Mustofa menyatakan saat ini masih memasuki tahan perencanaan. “Perkiraan bulan Mei kami akan melakukan proses lelang,” tuturnya. (Moh. Iqbal)

Artikel Terkait

Most Read

Artikel Terbaru

Kafe Mami Muda Ludes Dilalap Api

/