30 Agustus 2019, 09: 10: 59 WIB | editor : Abdul Basri
PERLU IDENTITAS: Anak-anak dari Sekolah Dasar Plus Nurul Hikmah Pamekasan saat bermain softball di sekitar Taman Arek Lancor kemarin. (ONGKY ARISTA UA/RadarMadura.id)
PAMEKASAN – Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Dispendukcapil) Pamekasan menganggarkan pembuatan kartu identitas anak (KIA) sebanyak 36.255. Namun, hingga kemarin (29/8) blangko yang masuk sebanyak 27.000 keping. Sisanya belum bisa dipastikan kapan akan terpenuhi.
Dispendukcapil belum bisa memastikan kapan KIA tersebut bisa didistribusikan. Program itu bersumber dari dana alokasi khusus (DAK) dispendukcapil Rp 326.295.000. Pembuatan KIA diharapkan bisa membantu kejelasan identitas anak di Kota Gerbang Salam.
Kepala Dispendukcapil Pamekasan Herman Kusnadi menuturkan, kendati blangko sudah datang, KIA belum bisa langsung dicetak. Pihaknya memerlukan tahapan sosialisasi kepada masyarakat. ”Selesai sosialisasi kepada bidan dan sekolah-sekolah. Setelah paham persyaratan-persyaratannya baru bisa cetak,” ungkapnya.
Dispendukcapil untuk sementara waktu tidak bisa menentukan berapa hari sosialisasi dilakukan. Tetapi, yang pasti pihak dispendukcapil akan mengupayakan tahun ini KIA sudah bisa tercetak sesuai jumlah yang ditargetkan. ”Nanti pencetakan KIA berlanjut,” lanjutnya. (c2)
(mr/han/bas/JPR)
Digorok Pemilik Warung Tewas
Aktivitas Para Komunitas Mural Bangkalan
Batik Madura merupakan produk batik yang menjadi favorit kalangan pecinta batik, salah satu keunggulannya yakni dari segi warna dan corak yang khas.
