20.7 C
Madura
Tuesday, May 30, 2023

Dishub Dinilai Lamban, Proyek Tunggakan 2017 Belum Dilelang

PAMEKASAN – Kinerja Dinas Perhubungan (Dishub) Pamekasan dalam merealisasikan program dinilai lamban. Proyek tunggakan 2017 yang dianggarkan kembali tahun ini belum dilelang. Padahal perencanaan sudah matang sejak tahun lalu.

Dalam rangka mendorong percepatan realisasi proyek, DPRD Pamekasan menggelar koordinasi dengan dishub. Komisi I selaku mitra kerja meminta agar lelang proyek secepatnya digelar. Tujuannya, agar pekerjaan lebih maksimal karena memiliki waktu cukup panjang.

Ketua Komisi I DPRD Pamekasan Ismail mengatakan, ada tiga proyek prioritas yang menjadi tunggakan dishub. Pertama, review penataan transportasi lokal. Kedua, pembangunan tambatan perahu di Desa Pegagan, Kecamatan Pademawu.

Ketiga, penyusunan dokumen analisis mengenai dampak lingkungan (Amdal). Anggaran tiga proyek itu masing-masing sekitar Rp 300 juta. ”Anggaran keseluruhan lebih kurang Rp 1 miliar,” ungkap Ismail Jumat (19/1).

Baca Juga :  Harus Tinggalkan Simpan Pinjam

Dia menyatakan, tiga proyek itu sebenarnya pernah dilelang pada akhir 2017. Namun lelang gagal lantaran digelar akhir tahun sehingga tidak cukup waktu untuk dilaksanakan. Karena itu, proyek tersebut harus dikerjakan 2018.

Ismail menyampaikan, seharusnya tunggakan proyek itu segera dilelang agar pekerjaan bisa secepatnya digelar. Hasil yang diharapkan yakni kualitas proyek bisa lebih maksimal karena memiliki cukup waktu. Hasil koordinasi dengan Dishub Pamekasan, tahapan pekerjaan tiga proyek tersebut bakal digelar awal Februari yang dimulai dengan lelang.

Politikus Partai Demokrat itu menegaskan, rapat koordinasi antara komisi I dengan organisasi perangkat daerah (OPD) minta kerja lebih intens. Tujuannya agar proyek digarap maksimal.

Komisi I akan proaktif turun ke lapangan untuk mengawasi program pemerintah. Wakil rakyat ingin memastikan program yang memakai uang rakyat benar-benar sesuai yang diharapkan. ”Pemerintah harus berbenah dalam merealisasikan program,” katanya mengingatkan.

Baca Juga :  Guru Honorer Tak Dapat SK Pengangkatan

Kepala Dishub Pamekasan Ajib Abdullah tidak banyak memberikan penjelasan. Setelah rapat koordinasi dengan komisi I kemarin, dia mengaku sedang ditunggu tamu. Ajib berjanji akan menindaklanjuti hasil rapat dengan dewan tersebut. ”Akan kami tindak lanjuti,” ucapnya singkat.

PAMEKASAN – Kinerja Dinas Perhubungan (Dishub) Pamekasan dalam merealisasikan program dinilai lamban. Proyek tunggakan 2017 yang dianggarkan kembali tahun ini belum dilelang. Padahal perencanaan sudah matang sejak tahun lalu.

Dalam rangka mendorong percepatan realisasi proyek, DPRD Pamekasan menggelar koordinasi dengan dishub. Komisi I selaku mitra kerja meminta agar lelang proyek secepatnya digelar. Tujuannya, agar pekerjaan lebih maksimal karena memiliki waktu cukup panjang.

Ketua Komisi I DPRD Pamekasan Ismail mengatakan, ada tiga proyek prioritas yang menjadi tunggakan dishub. Pertama, review penataan transportasi lokal. Kedua, pembangunan tambatan perahu di Desa Pegagan, Kecamatan Pademawu.


Ketiga, penyusunan dokumen analisis mengenai dampak lingkungan (Amdal). Anggaran tiga proyek itu masing-masing sekitar Rp 300 juta. ”Anggaran keseluruhan lebih kurang Rp 1 miliar,” ungkap Ismail Jumat (19/1).

Baca Juga :  Desak Ungkap Jaringan Lintas Negara

Dia menyatakan, tiga proyek itu sebenarnya pernah dilelang pada akhir 2017. Namun lelang gagal lantaran digelar akhir tahun sehingga tidak cukup waktu untuk dilaksanakan. Karena itu, proyek tersebut harus dikerjakan 2018.

Ismail menyampaikan, seharusnya tunggakan proyek itu segera dilelang agar pekerjaan bisa secepatnya digelar. Hasil yang diharapkan yakni kualitas proyek bisa lebih maksimal karena memiliki cukup waktu. Hasil koordinasi dengan Dishub Pamekasan, tahapan pekerjaan tiga proyek tersebut bakal digelar awal Februari yang dimulai dengan lelang.

Politikus Partai Demokrat itu menegaskan, rapat koordinasi antara komisi I dengan organisasi perangkat daerah (OPD) minta kerja lebih intens. Tujuannya agar proyek digarap maksimal.

- Advertisement -

Komisi I akan proaktif turun ke lapangan untuk mengawasi program pemerintah. Wakil rakyat ingin memastikan program yang memakai uang rakyat benar-benar sesuai yang diharapkan. ”Pemerintah harus berbenah dalam merealisasikan program,” katanya mengingatkan.

Baca Juga :  Pengembangan Embung Samiran Rp 25 M Dilelang

Kepala Dishub Pamekasan Ajib Abdullah tidak banyak memberikan penjelasan. Setelah rapat koordinasi dengan komisi I kemarin, dia mengaku sedang ditunggu tamu. Ajib berjanji akan menindaklanjuti hasil rapat dengan dewan tersebut. ”Akan kami tindak lanjuti,” ucapnya singkat.

Artikel Terkait

Most Read

Artikel Terbaru

/