27.9 C
Madura
Monday, June 5, 2023

Tiga Rumah Warga Disatroni Maling

PAMEKASAN, Jawa Pos Radar Madura – Polsek yang ada di jajaran Polres Pamekasan harus menggiatkan patroli. Sebab, aksi pencurian kian marak. Indikasinya, terdapat tiga rumah di Desa Blumbungan, Kecamatan Larangan, disatroni maling. Beruntung, tidak ada barang milik warga yang hilang dalam peristiwa tersebut.

Kepala Desa (Kades) Blumbungan Ferry Andriyanto membenarkan insiden tersebut. Dikatakan, maling menyelinap ke rumah penduduk usai merusak jendela. Aksi itu dilakukan saat pemilik rumah sedang keluar karena menghadiri haflatul imtihan.

”Terduga pelaku masuk ke rumah warga pada Sabtu (16/7) sekitar pukul 22.00. Untungnya tidak ada barang yang hilang,” ujarnya.

Menerima informasi tersebut, tim gabungan dari Polsek Larangan dan Polres Pamekasan langsung menuju tempat kejadian perkara (TKP). Salah satu tujuannya, mengetahui secara detail kejadian tersebut pasca percobaan pencurian di tiga rumah warga Dusun Bentar, Desa Blumbungan, Kecamatan Larangan.

Baca Juga :  Ditinggal Buka Puasa, Rumah Warga Dilalap Api

Kapolres Pamekasan AKBP Rogib Triyanto melalui Kasihumas AKP Nining Dyah Poespitosari mengatakan, aksi pencurian terjadi di rumah milik M. Sadali, M. Salim, dan Puhari. ”Polisi sudah mendatangi dan mengecek rumah yang dibobol maling tersebut. Termasuk menginterogasi korban dan masyarakat di sekitar TKP untuk mencari petunjuk awal,” ucapnya.

Nining memaparkan, meski berhasil menyelinap ke rumah warga, namun tidak ada barang-barang yang hilang. Hanya, isi lemari diacak-acak oleh pelaku. ”Peristiwa terjadi saat pemilik rumah bersama anggota keluarganya menonton acara imtihanan. Saat kembali ke rumah, korban kaget karena isi lemari di salah satu kamar sudah berantakan. Syukur tidak ada yang hilang,” ungkapnya.

Dijelaskan, institusinya akan mengintensifkan patroli dan melakukan pengawasan di sejumlah titik secara berkesinambungan. Dengan begitu, masyarakat merasa aman dan situasi tetap kondusif. ”Kami komitmen menciptakan kamtibmas. Kami juga mengimbau masyarakat untuk tetap waspada dan segera melapor ke aparat keamanan jika terjadi hal-hal yang mencurigakan dan mengarah ke tindak pidana,” tandasnya. (bil/yan)

Baca Juga :  Lima Rumah Rusak Diterjang Ombak

PAMEKASAN, Jawa Pos Radar Madura – Polsek yang ada di jajaran Polres Pamekasan harus menggiatkan patroli. Sebab, aksi pencurian kian marak. Indikasinya, terdapat tiga rumah di Desa Blumbungan, Kecamatan Larangan, disatroni maling. Beruntung, tidak ada barang milik warga yang hilang dalam peristiwa tersebut.

Kepala Desa (Kades) Blumbungan Ferry Andriyanto membenarkan insiden tersebut. Dikatakan, maling menyelinap ke rumah penduduk usai merusak jendela. Aksi itu dilakukan saat pemilik rumah sedang keluar karena menghadiri haflatul imtihan.

”Terduga pelaku masuk ke rumah warga pada Sabtu (16/7) sekitar pukul 22.00. Untungnya tidak ada barang yang hilang,” ujarnya.


Menerima informasi tersebut, tim gabungan dari Polsek Larangan dan Polres Pamekasan langsung menuju tempat kejadian perkara (TKP). Salah satu tujuannya, mengetahui secara detail kejadian tersebut pasca percobaan pencurian di tiga rumah warga Dusun Bentar, Desa Blumbungan, Kecamatan Larangan.

Baca Juga :  Kenang Tabrani, Disdik Dorong Penerbitan Ensiklopedia Tokoh Pamekasan

Kapolres Pamekasan AKBP Rogib Triyanto melalui Kasihumas AKP Nining Dyah Poespitosari mengatakan, aksi pencurian terjadi di rumah milik M. Sadali, M. Salim, dan Puhari. ”Polisi sudah mendatangi dan mengecek rumah yang dibobol maling tersebut. Termasuk menginterogasi korban dan masyarakat di sekitar TKP untuk mencari petunjuk awal,” ucapnya.

Nining memaparkan, meski berhasil menyelinap ke rumah warga, namun tidak ada barang-barang yang hilang. Hanya, isi lemari diacak-acak oleh pelaku. ”Peristiwa terjadi saat pemilik rumah bersama anggota keluarganya menonton acara imtihanan. Saat kembali ke rumah, korban kaget karena isi lemari di salah satu kamar sudah berantakan. Syukur tidak ada yang hilang,” ungkapnya.

Dijelaskan, institusinya akan mengintensifkan patroli dan melakukan pengawasan di sejumlah titik secara berkesinambungan. Dengan begitu, masyarakat merasa aman dan situasi tetap kondusif. ”Kami komitmen menciptakan kamtibmas. Kami juga mengimbau masyarakat untuk tetap waspada dan segera melapor ke aparat keamanan jika terjadi hal-hal yang mencurigakan dan mengarah ke tindak pidana,” tandasnya. (bil/yan)

Baca Juga :  Dua Hari, Rumah Warga dan Puskesmas Dilalap Api

Artikel Terkait

Most Read

Artikel Terbaru

/