22 C
Madura
Tuesday, March 21, 2023

APHT Kirim Bansos untuk Korban Semeru

PAMEKASAN, Jawa Pos Radar Madura – Asosiasi Petani Hasil Tembakau (APHT) Pamekasan terketuk melihat korban erupsi Gunung Semeru. Hal itu membuat anggota APHT bergerak untuk menyalurkan bantuan kepada para korban. Pengiriman bantuan tersebut dilepas dari kediaman Penasihat APHT HM. Sholeh kemarin (7/12).

Juru Bicara APHT Pamekasan Abdul Bari menyampaikan, erupsi Gunung Semeru mendapat perhatian APHT. Anggota dan pengurus APHT Pamekasan langsung bergerak untuk menyalurkan bantuan sosial (bansos) kepada korban. Mereka bergotong royong untuk memberikan bansos tersebut.

”Pengusaha hasil tembakau bergotong royong untuk membantu masyarakat yang menjadi korban di Lumajang,” katanya.

Bari menyebutkan, bansos yang dikirim ke Kabupaten Lumajang enam truk. Tiap truk berisi kebutuhan pokok yang dibutuhkan masyarakat. Di antaranya, makanan, pakaian, selimut, mukena, dan bahan pokok lainnya. Semua itu dikumpulkan dari hasil gotong royong APHT Pamekasan. ”Kami memahami bahwa kondisi korban pasti membutuhkan bahan-bahan pokok ini,” jelasnya.

Baca Juga :  Hadiri HUT Radar, Bupati Bawa Kabur Air Mineral

Ketua APHT H. Moh. Zaiful mengutarakan, pihaknya prihatin atas peristiwa yang menimpa masyarakat Lumajang. Karena itu, pihaknya berkoordinasi untuk memberikan bansos kepada masyarakat yang menjadi korban. Inisiatifnya itu mendapat respons positif dari anggota APHT Pamekasan.

”Awalnya kami hanya iseng. Tapi, rencana ini mendapat respons baik dari teman-teman pengusaha rokok,” paparnya.

Pengusaha rokok yang tergabung dalam APHT sama-sama memiliki kepedulian terhadap korban erupsi Gunung Semeru. Hal itu dibuktikan dengan banyaknya bansos yang disumbangkan. Jika diuangkan lebih Rp 250 juta.

”Kami sama-sama bergerak agar ikut andil dalam kegiatan sosial untuk membantu korban erupsi Gunung Semeru,” ungkapnya.

Kegiatan sosial tersebut membuktikan bahwa APHT Pamekasan tidak hanya fokus menjalankan bisnis. Mereka juga aktif dalam kegiatan kemanusiaan. Zaiful memastikan, pihaknya tidak ada maksud atau tujuan tertentu dalam penyaluran bansos tersebut.

Baca Juga :  Bersyukur Penutupan Tempat Karaoke, Massa Gelar Istighotsah

”Ini murni bantuan kemanusiaan. Kami bekerja sama dengan Polres Pamekasan untuk penyalurannya,” tegasnya.

Kapolres Pamekasan AKBP Rogib Triyanto menyampaikan, pihaknya senang bisa bekerja sama dengan pengusaha tembakau. Kegiatan tersebut merupakan wujud jiwa sosial yang tinggi terhadap adanya bencana alam di Lumajang. Pihaknya berjanji akan mengawal dengan maksimal.

”Kami sangat mengapresiasi. Kami akan lakukan pengawalan sehingga bisa sampai dengan selamat dan bantuan terdistribusi juga ke orang-orang yang membutuhkan,” tuturnya.

Rogib mengutarakan, bansos tersebut sangat dibutuhkan masyarakat yang tertimpa musibah. Karena itu, kegiatan positif itu berkelanjutan. ”Mungkin di Lumajang ada keluarga dari Pamekasan yang tertimpa musibah,” tandasnya.

PAMEKASAN, Jawa Pos Radar Madura – Asosiasi Petani Hasil Tembakau (APHT) Pamekasan terketuk melihat korban erupsi Gunung Semeru. Hal itu membuat anggota APHT bergerak untuk menyalurkan bantuan kepada para korban. Pengiriman bantuan tersebut dilepas dari kediaman Penasihat APHT HM. Sholeh kemarin (7/12).

Juru Bicara APHT Pamekasan Abdul Bari menyampaikan, erupsi Gunung Semeru mendapat perhatian APHT. Anggota dan pengurus APHT Pamekasan langsung bergerak untuk menyalurkan bantuan sosial (bansos) kepada korban. Mereka bergotong royong untuk memberikan bansos tersebut.

”Pengusaha hasil tembakau bergotong royong untuk membantu masyarakat yang menjadi korban di Lumajang,” katanya.


Bari menyebutkan, bansos yang dikirim ke Kabupaten Lumajang enam truk. Tiap truk berisi kebutuhan pokok yang dibutuhkan masyarakat. Di antaranya, makanan, pakaian, selimut, mukena, dan bahan pokok lainnya. Semua itu dikumpulkan dari hasil gotong royong APHT Pamekasan. ”Kami memahami bahwa kondisi korban pasti membutuhkan bahan-bahan pokok ini,” jelasnya.

Baca Juga :  Bersyukur Penutupan Tempat Karaoke, Massa Gelar Istighotsah

Ketua APHT H. Moh. Zaiful mengutarakan, pihaknya prihatin atas peristiwa yang menimpa masyarakat Lumajang. Karena itu, pihaknya berkoordinasi untuk memberikan bansos kepada masyarakat yang menjadi korban. Inisiatifnya itu mendapat respons positif dari anggota APHT Pamekasan.

”Awalnya kami hanya iseng. Tapi, rencana ini mendapat respons baik dari teman-teman pengusaha rokok,” paparnya.

Pengusaha rokok yang tergabung dalam APHT sama-sama memiliki kepedulian terhadap korban erupsi Gunung Semeru. Hal itu dibuktikan dengan banyaknya bansos yang disumbangkan. Jika diuangkan lebih Rp 250 juta.

- Advertisement -

”Kami sama-sama bergerak agar ikut andil dalam kegiatan sosial untuk membantu korban erupsi Gunung Semeru,” ungkapnya.

Kegiatan sosial tersebut membuktikan bahwa APHT Pamekasan tidak hanya fokus menjalankan bisnis. Mereka juga aktif dalam kegiatan kemanusiaan. Zaiful memastikan, pihaknya tidak ada maksud atau tujuan tertentu dalam penyaluran bansos tersebut.

Baca Juga :  Penyegaran agar Kerja Pendidikan Maksimal

”Ini murni bantuan kemanusiaan. Kami bekerja sama dengan Polres Pamekasan untuk penyalurannya,” tegasnya.

Kapolres Pamekasan AKBP Rogib Triyanto menyampaikan, pihaknya senang bisa bekerja sama dengan pengusaha tembakau. Kegiatan tersebut merupakan wujud jiwa sosial yang tinggi terhadap adanya bencana alam di Lumajang. Pihaknya berjanji akan mengawal dengan maksimal.

”Kami sangat mengapresiasi. Kami akan lakukan pengawalan sehingga bisa sampai dengan selamat dan bantuan terdistribusi juga ke orang-orang yang membutuhkan,” tuturnya.

Rogib mengutarakan, bansos tersebut sangat dibutuhkan masyarakat yang tertimpa musibah. Karena itu, kegiatan positif itu berkelanjutan. ”Mungkin di Lumajang ada keluarga dari Pamekasan yang tertimpa musibah,” tandasnya.

Artikel Terkait

Most Read

Artikel Terbaru

/