BANGKALAN — Pertandingan Madura United (MU) melawan Dewa United hari ini (2/2) harus dijadikan momentum kebangkitan Laskar Sape Kerrap –julukan MU. Secara peringkat, MU memang lebih unggul daripada tuan rumah. Saat ini tim kebanggaan masyarakat Pulau Garam tersebut berada di posisi lima klasemen sementara. Sedangkan tim tuan rumah berada di peringkat ke-14 klasemen Liga 1.
Dalam pertandingan itu, anak asuh Fabio Araujo Lefundes harus bisa tampil lepas dan tidak terbebani atas tiga kali kekalahan MU secara beruntun di laga sebelumnya. Yaitu, saat melawan Persib Bandung, Persik Kediri, dan Persebaya Surabaya.
Sedangkan tim lawan saat ini semakin on fire. Buktinya, anak asuh Jan Olde Riekerink itu belum terkalahkan dari empat laga terakhir. Bahkan, di laga terakhirnya mampu menahan imbang Bhayangkara FC.
Untuk menghadapi laga itu, MU berangkat ke Tangerang, Selasa (31/1). Total ada 22 pemain yang dibawa oleh pelatih MU Fabio Araujo Lefundes dalam lawatannya. ”Kita berangkat dari Pamekasan,” ucap manajer MU Umar Wachdin.
Pria asal Pamekasan itu menyatakan, secara psikologis, mental Reva Adi Umata dan kawan-kawan tidak terganggu atas tiga kekalahan yang dialami. Pihaknya yakin MU mampu mencuri poin dari kandang lawan. ”Semua pemain dalam kondisi siap memberikan yang terbaik,” sambungnya.
Hasil pertandingan melawan Dewa United akan berpengaruh besar terhadap mentalitas pemain MU ke depan. ”Mereka paham betapa pentingnya beberapa pertandingan ke depan,” jelasnya. (jup/luq)
BANGKALAN — Pertandingan Madura United (MU) melawan Dewa United hari ini (2/2) harus dijadikan momentum kebangkitan Laskar Sape Kerrap –julukan MU. Secara peringkat, MU memang lebih unggul daripada tuan rumah. Saat ini tim kebanggaan masyarakat Pulau Garam tersebut berada di posisi lima klasemen sementara. Sedangkan tim tuan rumah berada di peringkat ke-14 klasemen Liga 1.
Dalam pertandingan itu, anak asuh Fabio Araujo Lefundes harus bisa tampil lepas dan tidak terbebani atas tiga kali kekalahan MU secara beruntun di laga sebelumnya. Yaitu, saat melawan Persib Bandung, Persik Kediri, dan Persebaya Surabaya.
Sedangkan tim lawan saat ini semakin on fire. Buktinya, anak asuh Jan Olde Riekerink itu belum terkalahkan dari empat laga terakhir. Bahkan, di laga terakhirnya mampu menahan imbang Bhayangkara FC.
Untuk menghadapi laga itu, MU berangkat ke Tangerang, Selasa (31/1). Total ada 22 pemain yang dibawa oleh pelatih MU Fabio Araujo Lefundes dalam lawatannya. ”Kita berangkat dari Pamekasan,” ucap manajer MU Umar Wachdin.
Pria asal Pamekasan itu menyatakan, secara psikologis, mental Reva Adi Umata dan kawan-kawan tidak terganggu atas tiga kekalahan yang dialami. Pihaknya yakin MU mampu mencuri poin dari kandang lawan. ”Semua pemain dalam kondisi siap memberikan yang terbaik,” sambungnya.
Hasil pertandingan melawan Dewa United akan berpengaruh besar terhadap mentalitas pemain MU ke depan. ”Mereka paham betapa pentingnya beberapa pertandingan ke depan,” jelasnya. (jup/luq)
