PAMEKASAN – Mengendarai sepeda motor dalam kondisi lelah dan mengantuk itu berbahaya. Peristiwa kecelakaan lalu lintas (laka lantas) di Jalan Raya Desa Batukerbuy, Kecamatan Pasean, Pamekasan, bisa jadi pelajaran. Umar Faruk, 50, warga Kecamatan Klampis, Bangkalan, menabrak tiang listrik diduga karena mengantuk.
Dia meninggal tak lama setelah sampai di Puskesmas Pasean, Rabu (29/11) sekitar pukul 15.30. Sebelumnya Umar Faruk mengendarai Supra X 125 dari arah timur ke barat. Saat itu dia membonceng anaknya, Sikin, 16.
Sesampainya di tempat kejadian perkara (TKP), sepeda motor tiba-tiba oleng ke kiri dan menabrak tiang listrik. Umar Faruk mengalami luka parah di bagian kepala dan tangan kanan. Sementara anaknya yang dibonceng terpental dan mengalami luka lecet.
Setelah itu, warga di sekitar kejadian berdatangan untuk menolong korban dan membawa ke puskesmas terdekat. ”Diduga akibat mengantuk. Korban tak bisa tertolong dan dinyatakan meninggal sekitar sepuluh menit setelah mendapat perawatan,” terang Kapolsek Pasean AKP Sahrawi, Kamis (30/11) .
Berdasarkan keterangan anaknya, korban hendak pulang ke Kecamatan Klampis usai menjemput anaknya di salah satu pesantren di Sumenep. Saat itu korban memang terlihat lelah. Tetapi, tidak berhenti untuk istirahat. ”Bisa dipastikan kecelakaan itu akibat mengantuk,” terang Sahrawi.
Kepala Puskesmas Pasean Kusmanto menyatakan, pihaknya sempat memberikan perawatan kepada korban kecelakaan. Sekitar sepuluh menit kemudian korban mengembuskan napas terakhir.
Korban mengalami luka robek di bagian pipi sekitar 15 sentimeter. Selain itu, luka memar pada kepala bagian depan. Juga luka disertai patah tulang pada tangan kanan dan nyaris putus. ”Jenazah korban dijemput oleh keluarganya dari Klampis dan langsung dibawa pulang untuk dimakamkan,” pungkasnya.
