BANGKALAN – Pasar Sobuh, Desa Tobaddung, Kecamatan Klampis, tiba-tiba geger sekitar pukul 05.00 Rabu (18/7). Pemicunya, pemuda berusia 19 tahun yang diketahui bernama Sukairi ditemukan tewas dalam pasar.
Jasadnya ditemukan tergeletak saat pedagang hendak membuka lapak dagangannya. Warga kemudian melapor ke Polsek Klampis. Selanjutnya, jenazah Sukairi dibawa ke RSUD Syamrabu Bangkalan.
Kepala Ruang Pemulasaraan Jenazah RSUD Syamrabu Bangkalan Sugianto mengatakan telah melakukan visum et repertum terhadap tubuh Sukairi. Hasilnya, tidak ada bekas unsur penganiayaan dan benda tumpul atupun benda tajam.
Pihaknya menduga kematian Sukairi lantaran menderita hipertensi atau tekanan darah tinggi. ”Kami telah melakukan visum. Hasilnya tidak ada bekas atau tanda penganiayaan dengan benda tumpul maupun benda tajam,” ungkap dia.
Kasubbaghumas Polres Bangkalan AKP Bidarudin membenarkan identitas mayat yang ditemukan tewas dalam Pasar Sobuh adalah Sukairi. Hasil visum yang dilakukan oleh petugas RSUD Syamrabu tidak ada unsur kekerasan.
Sayangnya, Bidarudin belum bisa memberikan penjelasan secara terperinci waktu korban keluar rumah selum ditemukan meninggal. Keluarga korban belum bisa dimintai keterangan karena masih berduka. ”Korban sudah diawa pulang dari rumah sakit untuk dikebumikan,” ujarnya.