BANGKALAN – Peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) Ke-66 Legiun Veteran Republik Indonesia (LVRI) Bangkalan berlangsung sederhana kemarin (10/1). Dalam momen tersebut, pelaksana tugas (Plt) Bupati Mohni mengajak mereka turut berkontribusi dalam pembangunan Kota Salak.
Dirgahayu LVRI kali ini dilaksanakan di Gedung Manunggal Kodim 0829. Mohni berharap, LVRI Bangkalan berperan aktif dalam memajukan Kota Salak. Sebab, pemkab sangat terbuka manakala LVRI ingin berkoordinasi dalam hal apa pun. Tentunya, untuk Bangkalan yang lebih baik.
”LVRI di bawah penasihat Dandim 0829/Bangkalan bisa berkoordinasi dengan kami (pemerintah) bila ada hal-hal yang perlu dikoordinasikan dan perlu kita komunuikasikan,”katanya kemarin.
Tema HUT Ke–66 LVRI adalah ”LVRI Mengajak Seluruh Komponen Bangsa untuk Tetap Bersatu Padu Menghindari Upaya Memecah Belah Bangsa dalam Rangka Menghadapi Tahun Politik”. Menurut Mohni, tema tersebut sangat relevan dengan situasi saat ini yang sudah memasuki tahun-tahun politik.
”Di HUT ke- 66, LVRI diharapkan menjadi pengayom dan bisa mendamaikan sekaligus menenteramkan bagi kita semua,” harapnya.
Mantan Kadispendik Bangkalan itu menyatakan, pada momen politik seperti sekarang ini, tidak menutup kemungkinan banyak isu dan informasi di berbagai media sosial (medsos) yang berpotensi memecah belah persatuan dan kesatuan bangsa. Karena itu, pihaknya berharap keberadaan LVRI bisa menjadi pilar perajut kebersamaan dan keutuhan NKRI.
”Jika kita tidak solid, sudah pasti akan terpecah belah dengan pernyataan-pernyataan politik yang ada saat ini,” tutur pria berkacamata itu.
Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Bangkalan Agus Sugianto Zein menambahkan, pemerintah menyadari pembangunan yang dilaksanakan harus mendapat dukungan dari berbagai pihak. Termasuk, dari LVRI Bangkalan.
”Semoga keberdaaan LVRI dapat membangun kejayaan bangsa ini. Terutama untuk kemajuan Kabupaten Bangkalan,” ucapnya. (jup/daf)
