22.8 C
Madura
Tuesday, March 28, 2023

UMM Raih AKU 14 Kali Berturut-turut

MALANG – Universitas Muhammadiyah Malang (UMM) kembali sukses meraih penghargaan Anugerah Kampus Unggulan (AKU) 2021. Penghargaan itu diberikan Lembaga Layanan Pendidikan Tinggi (LLDIKTI) Wilayah VII Jawa Timur (Jatim). Dengan begitu, UMM meraih penghargaan AKU untuk keempat belas kalinya secara berturut-turut. Capaian membanggakan itu diterima pada agenda Rapat Kerja Pimpinan Perguruan Tinggi LLDIKTI Wilayah VII Jawa Timur di Grand Mercure Malang, Rabu (24/11).

Rektor UMM Dr. Fauzan, M.Pd bersyukur Kampus Putih bisa kembali memenangkan penghargaan ini. Prestasi ini merupakan bentuk konsistensi dari civitas academica UMM untuk terus berkomitmen akan kualitas pelayanan pendidikan. ”Prestasi ini tidak boleh berhenti pada raihan ini saja, tetapi harus ditingkatkan kembali. Karena masyarakat membutuhkan pembuktian kualitas, karya nyata, dan tentu contoh konkret. Inilah yang kini menjadi tantangan besar perguruan tinggi, khususnya Kampus Putih UMM,” ungkap Fauzan.

Pada kesempatan yang sama, Kepala LLDIKTI Wilayah VII, Prof. Dr. Ir. Soeprapto, DEA secara khusus memberikan apresiasi pada UMM yang sukses memperoleh penghargaan AKU 14 kali berturut-turut. Dia berharap UMM bisa terus meningkatkan kinerja dan mendapatkan beragam penghargaan bergengsi lainnya. Tidak terbatas di tingkat nasional saja, tapi juga level internasional.

Baca Juga :  AIM Permudah Mahasiswa UMM Selesaikan Skripsi

”Saya kira UMM pantas mendapatkan penghargaan kampus ini. Tentu target UMM selanjutnya adalah prestasi di tingkat yang lebih tinggi serta mampu memberikan kebermanfaatan dalam skala yang lebih luas,” harap Soeprapto.

Wakil Rektor I UMM Prof. Dr. Syamsul Arifin, M.Si. yang mewakili rektor menerima penghargaan AKU, turut mengapresiasi capaian tersebut. Menurut Syamsul, UMM dianggap telah mampu menjaga mutu pendidikan selama bertahun-tahun.

”Tentu prestasi ini tidak lepas dari kerja keras kolektif yang telah diupayakan oleh kawan-kawan di UMM. Kualitas ini akan senantiasa kami rawat demi keberhasilan lain di masa depan,” tuturnya.

Selain dinyatakan sebagai kampus terunggul Jatim 2021, Kampus Putih UMM juga berhasil meraih empat penghargaan kampus unggulan khusus lain. Kampus Putih menempati posisi pertama kategori sebagai universitas dengan Kinerja Kemahasiswaan Terbaik dan kategori Akselerasi Jabatan Akademik Terbaik. Di samping itu sukses dinobatkan sebagai kampus dengan Implementasi Sistem Penjaminan Mutu Internal (SPMI) Terbaik dan yang terakhir peringkat ketiga kategori Kualitas Pelaporan Terbaik.

Baca Juga :  UMM Raih Predikat Kampus Bintang Tiga Dunia

Sejauh ini, Kampus Putih UMM telah mendapatkan total tiga piala AKU Kartika. Penghargaan Piala AKU Kartika tersebut diberikan kepada kampus yang telah meraih AKU selama empat tahun berturut-turut.

Setelah UMM yang menempati posisi pertama kampus swasta paling unggul se-Jatim, ada lima kampus swasta lain yang menduduki posisi kedua hingga keenam. Secara berurutan, universitas tersebut di antaranya Universitas Surabaya, Universitas Kristen Petra, Universitas Katolik Widya Mandala, Universitas 17 Agustus Surabaya, dan Universitas Islam Malang. (*/luq)

MALANG – Universitas Muhammadiyah Malang (UMM) kembali sukses meraih penghargaan Anugerah Kampus Unggulan (AKU) 2021. Penghargaan itu diberikan Lembaga Layanan Pendidikan Tinggi (LLDIKTI) Wilayah VII Jawa Timur (Jatim). Dengan begitu, UMM meraih penghargaan AKU untuk keempat belas kalinya secara berturut-turut. Capaian membanggakan itu diterima pada agenda Rapat Kerja Pimpinan Perguruan Tinggi LLDIKTI Wilayah VII Jawa Timur di Grand Mercure Malang, Rabu (24/11).

Rektor UMM Dr. Fauzan, M.Pd bersyukur Kampus Putih bisa kembali memenangkan penghargaan ini. Prestasi ini merupakan bentuk konsistensi dari civitas academica UMM untuk terus berkomitmen akan kualitas pelayanan pendidikan. ”Prestasi ini tidak boleh berhenti pada raihan ini saja, tetapi harus ditingkatkan kembali. Karena masyarakat membutuhkan pembuktian kualitas, karya nyata, dan tentu contoh konkret. Inilah yang kini menjadi tantangan besar perguruan tinggi, khususnya Kampus Putih UMM,” ungkap Fauzan.

Pada kesempatan yang sama, Kepala LLDIKTI Wilayah VII, Prof. Dr. Ir. Soeprapto, DEA secara khusus memberikan apresiasi pada UMM yang sukses memperoleh penghargaan AKU 14 kali berturut-turut. Dia berharap UMM bisa terus meningkatkan kinerja dan mendapatkan beragam penghargaan bergengsi lainnya. Tidak terbatas di tingkat nasional saja, tapi juga level internasional.

Baca Juga :  UMM Lahirkan Lulusan Bermental Pemenang


”Saya kira UMM pantas mendapatkan penghargaan kampus ini. Tentu target UMM selanjutnya adalah prestasi di tingkat yang lebih tinggi serta mampu memberikan kebermanfaatan dalam skala yang lebih luas,” harap Soeprapto.

Wakil Rektor I UMM Prof. Dr. Syamsul Arifin, M.Si. yang mewakili rektor menerima penghargaan AKU, turut mengapresiasi capaian tersebut. Menurut Syamsul, UMM dianggap telah mampu menjaga mutu pendidikan selama bertahun-tahun.

”Tentu prestasi ini tidak lepas dari kerja keras kolektif yang telah diupayakan oleh kawan-kawan di UMM. Kualitas ini akan senantiasa kami rawat demi keberhasilan lain di masa depan,” tuturnya.

Selain dinyatakan sebagai kampus terunggul Jatim 2021, Kampus Putih UMM juga berhasil meraih empat penghargaan kampus unggulan khusus lain. Kampus Putih menempati posisi pertama kategori sebagai universitas dengan Kinerja Kemahasiswaan Terbaik dan kategori Akselerasi Jabatan Akademik Terbaik. Di samping itu sukses dinobatkan sebagai kampus dengan Implementasi Sistem Penjaminan Mutu Internal (SPMI) Terbaik dan yang terakhir peringkat ketiga kategori Kualitas Pelaporan Terbaik.

Baca Juga :  Peserta UKW Jawa Pos-PWI Jatim 100 Persen Kompeten

- Advertisement -

Sejauh ini, Kampus Putih UMM telah mendapatkan total tiga piala AKU Kartika. Penghargaan Piala AKU Kartika tersebut diberikan kepada kampus yang telah meraih AKU selama empat tahun berturut-turut.

Setelah UMM yang menempati posisi pertama kampus swasta paling unggul se-Jatim, ada lima kampus swasta lain yang menduduki posisi kedua hingga keenam. Secara berurutan, universitas tersebut di antaranya Universitas Surabaya, Universitas Kristen Petra, Universitas Katolik Widya Mandala, Universitas 17 Agustus Surabaya, dan Universitas Islam Malang. (*/luq)

Artikel Terkait

Most Read

Artikel Terbaru

/