21.4 C
Madura
Saturday, March 25, 2023

Jemaah Cadangan Pulang Belakangan

MAKKAH, Jawa Pos Radar Madura – Puncak ibadah haji sudah selesai. Sebagian jemaah haji (JH) juga telah kembali ke Tanah Air sesuai dengan kelompok terbang (kloter) masing-masing. Pemulangan 173 jemaah asal Sampang dijadwalkan tiba di tanah air Sabtu (30/7).

Semua jemaah tidak dipulangkan bersamaan. Ada sepuluh jemaah yang akan pulang lebih lambat. Yakni, yang berangkat dari pengisian kuota cadangan. Mereka baru dijadwalkan tiba di tanah air pertengahan Agustus.

Kepala Kantor Kemenag Sampang Moh. Ersyad menyampaikan, serangkaian pelaksanaan ibadah haji sudah rampung. Sekarang hanya menunggu jadwal pemulangan. Khusus jemaah dari Sampang dibagi menjadi dua gelombang.

Pemulangan pertama untuk 163 jemaah yang tergabung dalam kloter 20 dipulangkan Sabtu (30/7). Kemudian, pemulangan kedua untuk sepuluh jemaah yang tergabung dalam kolter 38. Jemaah pengisi kuota cadangan itu dijadwalkan tiba di tanah air Kamis (18/8).

Baca Juga :  Lepas Ekspor Senilai Rp 35,03 T, Mendag: Ekonomi Sudah Kembali Tumbuh

Sejauh ini, jemaah haji Sampang dilaporkan sehat. Semua jemaah juga mampu menyelesaikan serangkaian ibadah haji dengan lancar. ”Alhamdulillah, selama pelaksanaan ibadah, semuanya berjalan lancar,” jelasnya.

Sementara Pendamping Haji Daerah (PHD) Pamekasan M. Sahibuddin menyampaikan, kedatangan JH kloter 23 dari Arab Saudi dipastikan tak serentak. Seorang jemaah akan dipulangkan awal karena kondisi kesehatan. Pemulangan JH tersebut masih menunggu kepastian dari kloter.

Jemaah berjenis kelamin laki-laki tersebut masih mendapat perawatan di Klinik Kesehatan Haji Indonesia (KKHI) di Kota Makkah. Karena itu, pemerintah Indonesia berencana memulangkan jemaah tersebut sebelum rombongan kloter 23. Kloter 23 akan bertolak dari Arab Saudi pada 1 Agustus.

Sebelumnya, ada tiga jemaah asal Pamekasan yang dirawat di KKHI Kota Makkah. Dua di antaranya dinyatakan sembuh dan diperbolehkan bergabung dengan kloter awal. Sementara itu, satu jemaah belum menunjukkan reaksi kesehatan yang membaik.

Baca Juga :  Dukung Sertifikasi Perkawinan Menko PMK, Ini Alasan Kepala Kemenag

Jemaah asal Pamekasan itu dirawat di KKHI Kota Makkah sejak dua pekan lalu. Jemaah itu mengalami strok akibat penyakit bawaan. ”Kemungkinan lainnya adalah faktor usia,” ungkapnya kemarin (18/7). ”Kalau sudah klir semua, insyaallah dalam minggu ini dia sudah bisa pulang ke kampung halaman,” sambung Sahibuddin.

PHD maupun ketua kloter 23 sudah berkoordinasi dengan pihak keluarga. Tujuannya, mengantisipasi kekhawatiran berlebih saat pemulangan tersebut. Dengan begitu, keluarga bisa mengetahui kondisi jemaah yang sedang mendapat perawatan itu.

Serangkaian ibadah haji satu jemaah tersebut sudah selesai. Meski harus melaksanakan safari wukuf dengan bantuan kloter dan medis. ”Memang masih dalam perawatan saat itu, khawatir penyakitnya semakin parah,” ujarnya.

JH dipandu petugas kloter untuk melakukan puncak ibadah haji pekan lalu. Petugas membimbing jemaah yang sakit tersebut dengan kursi roda sehingga masih bisa melaksanakan rangkaian ibadah haji. (jun/afg/luq)

MAKKAH, Jawa Pos Radar Madura – Puncak ibadah haji sudah selesai. Sebagian jemaah haji (JH) juga telah kembali ke Tanah Air sesuai dengan kelompok terbang (kloter) masing-masing. Pemulangan 173 jemaah asal Sampang dijadwalkan tiba di tanah air Sabtu (30/7).

Semua jemaah tidak dipulangkan bersamaan. Ada sepuluh jemaah yang akan pulang lebih lambat. Yakni, yang berangkat dari pengisian kuota cadangan. Mereka baru dijadwalkan tiba di tanah air pertengahan Agustus.

Kepala Kantor Kemenag Sampang Moh. Ersyad menyampaikan, serangkaian pelaksanaan ibadah haji sudah rampung. Sekarang hanya menunggu jadwal pemulangan. Khusus jemaah dari Sampang dibagi menjadi dua gelombang.


Pemulangan pertama untuk 163 jemaah yang tergabung dalam kloter 20 dipulangkan Sabtu (30/7). Kemudian, pemulangan kedua untuk sepuluh jemaah yang tergabung dalam kolter 38. Jemaah pengisi kuota cadangan itu dijadwalkan tiba di tanah air Kamis (18/8).

Baca Juga :  Baterai iPhone Anda Boros? Coba 8 Tips Berikut!

Sejauh ini, jemaah haji Sampang dilaporkan sehat. Semua jemaah juga mampu menyelesaikan serangkaian ibadah haji dengan lancar. ”Alhamdulillah, selama pelaksanaan ibadah, semuanya berjalan lancar,” jelasnya.

Sementara Pendamping Haji Daerah (PHD) Pamekasan M. Sahibuddin menyampaikan, kedatangan JH kloter 23 dari Arab Saudi dipastikan tak serentak. Seorang jemaah akan dipulangkan awal karena kondisi kesehatan. Pemulangan JH tersebut masih menunggu kepastian dari kloter.

Jemaah berjenis kelamin laki-laki tersebut masih mendapat perawatan di Klinik Kesehatan Haji Indonesia (KKHI) di Kota Makkah. Karena itu, pemerintah Indonesia berencana memulangkan jemaah tersebut sebelum rombongan kloter 23. Kloter 23 akan bertolak dari Arab Saudi pada 1 Agustus.

- Advertisement -

Sebelumnya, ada tiga jemaah asal Pamekasan yang dirawat di KKHI Kota Makkah. Dua di antaranya dinyatakan sembuh dan diperbolehkan bergabung dengan kloter awal. Sementara itu, satu jemaah belum menunjukkan reaksi kesehatan yang membaik.

Baca Juga :  Wujudkan Pelayanan Prima, Kanwil Kemenag Jatim Resmikan PTSP

Jemaah asal Pamekasan itu dirawat di KKHI Kota Makkah sejak dua pekan lalu. Jemaah itu mengalami strok akibat penyakit bawaan. ”Kemungkinan lainnya adalah faktor usia,” ungkapnya kemarin (18/7). ”Kalau sudah klir semua, insyaallah dalam minggu ini dia sudah bisa pulang ke kampung halaman,” sambung Sahibuddin.

PHD maupun ketua kloter 23 sudah berkoordinasi dengan pihak keluarga. Tujuannya, mengantisipasi kekhawatiran berlebih saat pemulangan tersebut. Dengan begitu, keluarga bisa mengetahui kondisi jemaah yang sedang mendapat perawatan itu.

Serangkaian ibadah haji satu jemaah tersebut sudah selesai. Meski harus melaksanakan safari wukuf dengan bantuan kloter dan medis. ”Memang masih dalam perawatan saat itu, khawatir penyakitnya semakin parah,” ujarnya.

JH dipandu petugas kloter untuk melakukan puncak ibadah haji pekan lalu. Petugas membimbing jemaah yang sakit tersebut dengan kursi roda sehingga masih bisa melaksanakan rangkaian ibadah haji. (jun/afg/luq)

Artikel Terkait

Most Read

Faris Aditama Selamatkan Madura

Siapakah Tersangka Kasus Prona Berikutnya?

Empat Pelaku Pembacokan Tak Terendus

Artikel Terbaru

/