28 C
Madura
Monday, May 29, 2023

Sinyal Ekonomi Maju, Airlangga: 60 Persen UMKM Dijalankan Perempuan

JAKARTA – Usaha mikro kecil menengah (UMKM) memberikan sinyal positif. Sebanyak 60 persen UMKM dijalankan pengusaha perempuan.

Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto mengungkapkan, 60 persen UMKM atau sekitar 37 juta dijalankan oleh perempuan. Data itu sejalan dengan hasil survei yang dilakukan dengan Bank Indonesia.

”Dari sini kita bisa lihat adanya kemajuan ekonomi di Indonesia,” katanya saat menghadiri pengukuhan Ikatan Wanita Pengusaha Indonesia secara virtual Sabtu (4/9).

Airlangga menjelaskan, data tersebut masuk dalam kategori cukup besar. Data itu juga menunjukkan bahwa entrepreneurship di tangan Ibu-ibu atau kaum perempuan mempunyai resilience atau daya tahan terutama di situasi pandemi Covid-19.

Baca Juga :  Airlangga: Pemerintah Komitmen Dukung Peningkatan Ekspor Komoditas

”Angka ini cukup besar, dan memang meningkat di tengah pandemi Covid-19. Di sini kita bisa lihat adanya penguatan sinergi dan koordinasi antara pemerintah dan para stakeholder, termasuk wanita pengusaha yang tangguh dapat mendorong resiliensi ekonomi,” ujarnya dalam siaran pers yang diterima RadarMadura.id.

Ketua Umum Ikatan Wanita Pengusaha Indonesia (Iwapi) Nita Yudi mengungkapkan, data itu menunjukkan Iwapi mau bergegas untuk berlari menyeimbangkan pesatnya kemajuan teknologi sebagai media membuka peluang pasar dan memajukan usaha puluhan ribu anggotanya dalam segi UMKM.

Dengan data serta harapan Menko Airlangga, Iwapi juga berharap agar pengusaha perempuan bisa memajukan ekonomi di tengah era serbadigital dan pandemi Covid-19.

Baca Juga :  Kantor Imigrasi Kembali Layani Masyarakat

Nita mengungkapkan, dari total 30 ribu lebih anggota, 98 persen adalah UMKM yang saat ini hampir semua terdampak dari pandemi. ”Maka dari itu, kami bergegas untuk menjadikan puluhan ribu anggota Iwapi sebagai pengusaha perempuan yang inovatif, inklusif, dan kolaboratif,” ujar Nita. (*/luq/par)

JAKARTA – Usaha mikro kecil menengah (UMKM) memberikan sinyal positif. Sebanyak 60 persen UMKM dijalankan pengusaha perempuan.

Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto mengungkapkan, 60 persen UMKM atau sekitar 37 juta dijalankan oleh perempuan. Data itu sejalan dengan hasil survei yang dilakukan dengan Bank Indonesia.

”Dari sini kita bisa lihat adanya kemajuan ekonomi di Indonesia,” katanya saat menghadiri pengukuhan Ikatan Wanita Pengusaha Indonesia secara virtual Sabtu (4/9).


Airlangga menjelaskan, data tersebut masuk dalam kategori cukup besar. Data itu juga menunjukkan bahwa entrepreneurship di tangan Ibu-ibu atau kaum perempuan mempunyai resilience atau daya tahan terutama di situasi pandemi Covid-19.

Baca Juga :  Tahun Ini Tak Ada Anggaran Pengadaan Buku

”Angka ini cukup besar, dan memang meningkat di tengah pandemi Covid-19. Di sini kita bisa lihat adanya penguatan sinergi dan koordinasi antara pemerintah dan para stakeholder, termasuk wanita pengusaha yang tangguh dapat mendorong resiliensi ekonomi,” ujarnya dalam siaran pers yang diterima RadarMadura.id.

Ketua Umum Ikatan Wanita Pengusaha Indonesia (Iwapi) Nita Yudi mengungkapkan, data itu menunjukkan Iwapi mau bergegas untuk berlari menyeimbangkan pesatnya kemajuan teknologi sebagai media membuka peluang pasar dan memajukan usaha puluhan ribu anggotanya dalam segi UMKM.

Dengan data serta harapan Menko Airlangga, Iwapi juga berharap agar pengusaha perempuan bisa memajukan ekonomi di tengah era serbadigital dan pandemi Covid-19.

Baca Juga :  Gedung Rp 700 Juta Tak Kunjung Dimanfaatkan

- Advertisement -

Nita mengungkapkan, dari total 30 ribu lebih anggota, 98 persen adalah UMKM yang saat ini hampir semua terdampak dari pandemi. ”Maka dari itu, kami bergegas untuk menjadikan puluhan ribu anggota Iwapi sebagai pengusaha perempuan yang inovatif, inklusif, dan kolaboratif,” ujar Nita. (*/luq/par)

Artikel Terkait

Most Read

Artikel Terbaru

/