SUMENEP – Malam puncak perayaan HUT Ke-20 JPRM digelar di Tabun Educulture Art di Desa Aeng Panas, Kecamatan Pragaan, tadi malam (27/7). Perayaan momen istimewa itu bertabur penampilan kesenian luar biasa. Semua tamu undangan dan masyarakat yang menyaksikan dibuat takjub dan terpukau.
Hadir di kegiatan itu, Bupati Sumenep A. Busyro Karim, Wakil Bupati (Wabup) Achmad Fauzi, forkopimda, dan Ketua DPRD Sumenep Herman Dali Kusuma. Ketua TP PKK Kabupaten Nurfitriana Busyro Karim, Direktur JPRM Abdul Aziz, General Manager (GM) M. Tojjib, dan sejumlah kepala OPD juga hadir.
Lalu, forkopimcam, tokoh masyarakat, tokoh agama, Asosiasi Kepala Desa (AKD) Kecamatan Pragaan, komunitas, kelompok seni, dan mahasiswa juga turut menyaksikan berbagai penampilan kesenian. Sebelum acara dimulai, tamu undangan dan masyarakat disuguhkan penayangan video yang berisi sejumlah rentetan perayaan HUT JPRM.
Mulai dari kegiatan car free day (CFD), flash mob tari tradisional, Visit Sumenep, dan foto kru JPRM. Ucapan selamat ulang tahun Jawa Pos Radar Madura yang disampaikan Ketua TP PKK Jawa Timur (Jatim) Arumi Bachsin, Ketua TP PKK Kabupaten Sumenep Nurfitriana Busyro Karim, dan Forum Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) Jatim Dwi Astuti juga ditampilkan.
Acara dibuka dengan pembacaan doa dan puisi oleh Kiai Faizi. Disambung prakata oleh pangrabat Tabun Educulture Art Kiai Turmedzi Djaka.
Kemudian, sambutan Direktur JPRM Abdul Aziz dan bupati. Dilanjutkan dengan penyerahan santunan kepada 20 anak yatim oleh bupati, direktur, GM JPRM M. Tojjib, dan DPR RI terpilih Slamet Aryadi.
Ada banyak kesenian yang ditampilkan di acara tersebut. Di antaranya musikalisasi puisi, teater, seni instalasi, dan pameran batik. Penampilan musik akustik Naluria dan Ruang Seni Kalonta menjadi pembuka sajian kesenian yang ditampilkan di Tabun Educulture Art.
Tamu undangan dan masyarakat juga disuguhkan pertunjukan teater berjudul B.A.B.U.K.O. Sebuah pertunjukan dramatik teks, tubuh, koran, dan tradisi. Pertunjukan ini sebagai refleksi perayaan HUT JPRM. Kesenian tersebut ditempilkan kelompok kesenian asal Kota Keris, Language Theater Indonesia.
Seremonial HUT Ke-20 JPRM diisi dengan pembacaan salawat nabi dan ucapan selamat ulang tahun kepada Jawa Pos Radar Madura dari tamu undang. Acara ditutup dengan pesta kembang api.