BANGKALAN – Bupati Bangkalan R. Abdul Latif Amin Imron menyerap aspirasi dari berbagai organisasi masyarakat (ormas) di Pendapa Pratanu, Rabu (29/12). Serap aspirasi itu disampaikan dalam kegiatan refleksi akhir tahun dengan tema Bangkit dari Pandemi Menuju Bangkalan Sejahtera.
Bupati muda yang biasa disapa Ra Latif itu menyampaikan, kegiatan refleksi akhir tahun rutin dilaksanakan setiap tahun. Namun karena pandemi Covid-19, kegiatan yang bertujuan menyerap aspirasi dari kalangan aktivis tersebut ditiadakan selama dua tahun terakhir.
”Karena pandemi mereda, kami kembali laksanakan kegiatan refleksi ini,” ujar mantan wakil ketua DPRD Bangkalan itu.
Kegiatan refleksi akhir tahun berdampak positif. Melalui pertemuan tersebut, pemerintah bisa mendapat kritik konstruktif dari berbagai ormas di Bangkalan. Dengan demikian, semua persoalan yang dihadapi masyarakat dan pemerintah dapat diselesaikan dengan solusi terbaik.
”Yang kami inginkan bukan kritik membabi buta, tetapi kritik yang juga ada dibarengi dengan solusi konkret,” tegas Ra Latif.
Banyak kritik dan saran yang disampaikan ormas dalam forum refleksi akhir tahun tersebut. Di antaranya berkenaan dengan pendidikan, kesehatan, infrastruktur, pertanian, dan pelayanan publik. ”Kami akan menjawab aspirasi yang disampaikan dengan peningkatan kinerja dan pelayanan kepada masyarakat,” janjinya.
Setiap organisasi perangkat daerah (OPD) memiliki tugas dan fungsi masing-masing. Untuk itu, pihaknya akan mendorong semua pemangku kebijakan di lingkungan Pemkab Bangkalan dapat menjalankan tugas sesuai dengan tupoksi masing-masing guna mewujudkan cita-cita masyarakat Bangkalan sejahtera.
”Kami bersama forkopimda sudah kompak dan kami akan mendorong semua OPD di Bangkalan juga menjaga kekompakannya,” imbuhnya.
Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Bangkalan Agus Sugianto Zein menyampaikan, kegiatan refleksi akhir tahun merupakan fasilitasi bagi seluruh elemen masyarakat untuk menyampaikan masukan atas semua problem yang ada di Bangkalan. Terutama, ormas dan para aktivis yang memiliki kontrol sosial.
”Di forum refleksi ini, masyarakat bisa menyampaikan langsung ke OPD terkait dan bisa langsung diklarifikasi,” tandasnya. (jup/onk)
