BANGKALAN – Proyek pembangunan gedung DPRD Bangkalan dikebut. Pengerjaan proyek senilai Rp 45,2 miliar itu memiliki waktu tiga bulan lagi. Diharapkan proyek selesai tepat waktu.
Kepala Dinas Perumahan Rakyat dan Kawasan Permukiman (DPRKP) Bangkalan Ishak Sudibyo mengutarakan, pengerjaan proyek gedung dewan Jumat (27/9) sudah mencapai 45 persen. Selanjutnya, akan dilakukan pengecoran balok penutup atap atas sebagai tumpuan besi. ”Ada kelebihan target pengerjaan 5 persen. Semestinya hingga Jumat 40 persen. Tapi, ini sudah mencapai 45 persen,” klaimnya.
Pengecoran lantai satu hingga lantai tiga sudah tuntas. Yang belum yakni pemasangan atap dan genting. Kerangka atap tengah dilas. Pertengahan Oktober nanti, kerangka atas sudah bisa dinaikkan.
Pria yang akrab disapa Yoyok itu menyatakan, awal November harus memasang genting dan merapikan item-item yang lain. Sebab, 22 Desember habis masa kontrak. ”Kami minta pihak rekanan tepat waktu mengerjakan proyek ini, tapi kualitas tetap dijaga,” pesannya.
Yoyok menyampaikan, hasil pengawasan yang dilakukan, pihak ketiga melaksanakan pembangunan gedung dewan sesuai perencanaan. Pemasangan instalasi listrik dan AC sudah dilakukan. ”Tinggal dipasang. AC sudah ada di lokasi,” ucapnya.
Anggota Komisi C DPRD Bangkalan Musawwir mengatakan, progres pengerjaan gedung DPRD perlu dikroscek. Sebab, meski pihak dinas mengklaim sudah mencapai 45 persen, perlu pantauan ke lokasi. ”Kualitas perlu dicek. Kami akan sidak bersama anggota dan pimpinan,” pungkasnya.
BANGKALAN – Proyek pembangunan gedung DPRD Bangkalan dikebut. Pengerjaan proyek senilai Rp 45,2 miliar itu memiliki waktu tiga bulan lagi. Diharapkan proyek selesai tepat waktu.
Kepala Dinas Perumahan Rakyat dan Kawasan Permukiman (DPRKP) Bangkalan Ishak Sudibyo mengutarakan, pengerjaan proyek gedung dewan Jumat (27/9) sudah mencapai 45 persen. Selanjutnya, akan dilakukan pengecoran balok penutup atap atas sebagai tumpuan besi. ”Ada kelebihan target pengerjaan 5 persen. Semestinya hingga Jumat 40 persen. Tapi, ini sudah mencapai 45 persen,” klaimnya.
Pengecoran lantai satu hingga lantai tiga sudah tuntas. Yang belum yakni pemasangan atap dan genting. Kerangka atap tengah dilas. Pertengahan Oktober nanti, kerangka atas sudah bisa dinaikkan.
Pria yang akrab disapa Yoyok itu menyatakan, awal November harus memasang genting dan merapikan item-item yang lain. Sebab, 22 Desember habis masa kontrak. ”Kami minta pihak rekanan tepat waktu mengerjakan proyek ini, tapi kualitas tetap dijaga,” pesannya.
Yoyok menyampaikan, hasil pengawasan yang dilakukan, pihak ketiga melaksanakan pembangunan gedung dewan sesuai perencanaan. Pemasangan instalasi listrik dan AC sudah dilakukan. ”Tinggal dipasang. AC sudah ada di lokasi,” ucapnya.
Anggota Komisi C DPRD Bangkalan Musawwir mengatakan, progres pengerjaan gedung DPRD perlu dikroscek. Sebab, meski pihak dinas mengklaim sudah mencapai 45 persen, perlu pantauan ke lokasi. ”Kualitas perlu dicek. Kami akan sidak bersama anggota dan pimpinan,” pungkasnya.
