BANGKALAN – Buah jatuh tidak akan jauh dari pohonnya. Itulah kalimat yang cocok untuk menggambarkan sosok Eko Nur Sukma. Alumnus Universitas Dr. Soetomo Surabaya tersebut berkomitmen untuk mengabdi kepada masyarakat Desa Mrandung, Kecamatan Klampis.
Pria berkacamata itu mendaftarkan diri sebagai bakal calon kepala Desa Mrandung di sekretariat panitia pemilihan kepala desa (P2KD), Kamis (25/2). Berkas dan administrasi yang diajukan kepada P2KD dinyatakan lengkap.
Setelah berkas pendaftarannya dinyatakan lengkap oleh P2KD, pihaknya berharap, tahapan demi tahapan yang dilalui P2KD dalam pesta demokrasi tingkat desa bisa berjalan lancar dan sesuai ketentuan yang berlaku.
Diungkapkan, pihaknya tidak sekadar ingin melanjutkan estafet kepemimpinan orang tuanya menjadi Kades Mrandung. Visi-misi sudah dipersiapkan untuk bisa membawa masyarakat Desa Mrandung makmur dan sejahtera.
”Saya ingin melanjutkan dan menyempurnakan visi-misi yang selama ini sudah dijalankan oleh orang tua saya,” ucapnya, Kamisb(25/2).
Ada beberapa visi dan misi yang ingin dicapai jika terpilih nanti. Yakni, dengan membangun sumber daya manusia (SDM) yang unggul dan berkompeten. Salah satu di antaranya dengan membentuk wadah bagi masyarakat dan pemuda yang lebih aktif dalam pembangunan di Desa Mrandung.
Kemudian, dalam hal peningkatan infrastruktur dan jalan akan semakin diperhatikan. Dirinya yakin, infrastruktur yang bagus akan mempercepat mobilisasi perekonomian masyarakat. Dengan jaringan irigasi, akan meningkatkan produktivitas hasil pertanian masyarakat.
”Kami juga ingin memberikan kesempatan kepada masyarakat yang belum bekerja untuk diberikan pelatihan supaya mereka bisa memiliki keahlian,” tegasnya.
Eko siap menerapkan visi dan misi dengan memperkukuh kerukunan dan persaudaraan antar warga Desa Mrandung yang selama ini sudah terjalin. Melalui itu, pihaknya berharap akan lahir kerukunan dan keamanan di lingkungan desa.
”Desa Mrandung termasuk daerah yang aman dan tenteram. Itu semua tidak lepas dari persaudaraan dan rekatnya hubungan antara satu warga dengan yang lainnya,” katanya.
Meski secara umur masih sangat muda, Eko memiliki gagasan dan tujuan demi peningkatan kesejahteraan masyarakat. Karena itu, pihaknya optimistis dapat memberdayakan masyarakat Desa Mrandung ke arah yang lebih baik. ”Kedewasaan tidak dapat dilihat dari usia, tapi dari kematangan berpikir,” tegasnya.
Pemuda yang visioner itu mengajak untuk menjaga kondusivitas dan menjunjung asas jujur dan adil dalam berdemokrasi. Karena, suatu keputusan akan indah jika dilakukan dengan kejujuran, keterbukaan, dan kebersamaan. Contohnya, proses pendaftaran yang harus dilakukaan secara prosesural kepada P2KD yang sah.
Ketua P2KD Mrandung Safari mengatakan, berkas pendaftaran bacalon kades Eko Nur Sukma sudah diterima. Setelah diteliti, administrasi yang diajukan dinyatakan sah. Sejauh ini, baru satu bacakades yang mendaftar ke sekretariatnya. ”Sebelum penutupan pendaftaran, siapa pun boleh mendaftar,” tukasnya. (jup/onk/par)