BANGKALAN – Arus lalu lintas mulai dari Bancaran sampai ke Kecamatan Arosbaya sekitar pukul 15.00 tersendat. Pemicunya, pohon Asam tumbang dan melintang. Kemacetan semakin parah karena hujan disertai angin kencang.
Amatan RadarMadura.id, antrean kendaraan mengular lebih dari lima kilometer. Kemacetan mulai terurai setelah petugas DLH dan BPBD Bangkalan tiba di lokasi kejadian.
Dengan menggunakan mesin gergaji, petugas dibantu masyarakat mengevakuasi pohon ke pinggir jalan. Sekitar pukul 17.00 kegiatan evakuasi berjalan.
Rizal Moris selaku kepala BPBD Bangkalan menuturkan, proses evakuasi di tengah guyuran hujan dinilai berjalan baik. Apalagi, pihaknya bersama DLH dibantu masyarakat.
“Tadi juga ada anggota kepolisian yang datang membantu mengatur lalu lintas. Setelah dua jam, arus lalu lintas mulai normal,” katanya.
Menurut Rizal Moris, masyarakat perlu waspada dengan cuaca ekstrem akhir-akhir ini. Sebab, musibah datangnya tidak terencana.
“Cuaca ekstrim yang terjadi saat ini perlu diwaspadai. Utamanya, daerah yang rawan bencana banjir, longsor dan puting beliung,” imbaunya. (Julian Isna)