30.6 C
Madura
Friday, March 24, 2023

Kades Socah Meninggal di dalam Mobil

BANGKALAN – Kabar duka mengejutkan terjadi kemarin (19/9). Kepala Desa (Kades) Socah Sobirin ditemukan meninggal di dalam mobil. Kendaraan roda empat yang dia kemudikan Toyota Yaris kuning nomor polisi (nopol) M 1308 HG.

Informasi yang dihimpun di lapangan, sekitar pukul 15.00 di pinggir Jalan Halim Perdanakusuma, tepatnya di depan Pasar Ki Lemah Duwur (KLD) ada seseorang yang meninggal di dalam mobil. Polisi bergegas mendatangi lokasi.

Ternyata lelaki yang memakai baju batik merah dan celana hitam itu adalah Sobirin, 53, yang tak lain Kades Socah. ”Yang mendapat informasi dari masyarakat yaitu anggota Satlantas Bripka Wahyu. Dia yang kroscek langsung ke TKP (tempat kejadian perkara),” kata Kasubbaghumas Polres Bangkalan Iptu Suyitno.

Baca Juga :  Diskan Tetapkan Dua Desa sebagai Kampung Bandeng

Perwira pertama berpangkat dua balok emas di pundaknya itu menambahkan, Sobirin diduga mengalami strok di dalam mobil. Posisi dia di dalam mobil berada di tempat duduk kemudi dengan kondisi sudah tidak bernyawa. ”Saat petugas mengecek kondisinya memang sudah tidak bernyawa,” terangnya.

Sobirin kemudian dibawa ke RSU Anna Medika Madura oleh Bripka Wahyu. Petugas medis melakukan pengecekan menggunakan alat medis dan Sobirin dinyatakan meninggal. ”Hasil pemeriksaan Unit Identifikasi Satreskrim Polres Bangkalan, tidak ditemukan luka atau tanda-tanda kekerasan pada tubuh korban,” pungkas Suyitno. 

BANGKALAN – Kabar duka mengejutkan terjadi kemarin (19/9). Kepala Desa (Kades) Socah Sobirin ditemukan meninggal di dalam mobil. Kendaraan roda empat yang dia kemudikan Toyota Yaris kuning nomor polisi (nopol) M 1308 HG.

Informasi yang dihimpun di lapangan, sekitar pukul 15.00 di pinggir Jalan Halim Perdanakusuma, tepatnya di depan Pasar Ki Lemah Duwur (KLD) ada seseorang yang meninggal di dalam mobil. Polisi bergegas mendatangi lokasi.

Ternyata lelaki yang memakai baju batik merah dan celana hitam itu adalah Sobirin, 53, yang tak lain Kades Socah. ”Yang mendapat informasi dari masyarakat yaitu anggota Satlantas Bripka Wahyu. Dia yang kroscek langsung ke TKP (tempat kejadian perkara),” kata Kasubbaghumas Polres Bangkalan Iptu Suyitno.

Baca Juga :  Beredar Surat Edaran Bantuan HUT Kemerdekaan, Dewan Salahkan Camat

Perwira pertama berpangkat dua balok emas di pundaknya itu menambahkan, Sobirin diduga mengalami strok di dalam mobil. Posisi dia di dalam mobil berada di tempat duduk kemudi dengan kondisi sudah tidak bernyawa. ”Saat petugas mengecek kondisinya memang sudah tidak bernyawa,” terangnya.

Sobirin kemudian dibawa ke RSU Anna Medika Madura oleh Bripka Wahyu. Petugas medis melakukan pengecekan menggunakan alat medis dan Sobirin dinyatakan meninggal. ”Hasil pemeriksaan Unit Identifikasi Satreskrim Polres Bangkalan, tidak ditemukan luka atau tanda-tanda kekerasan pada tubuh korban,” pungkas Suyitno. 

Artikel Terkait

Most Read

Artikel Terbaru

Kafe Mami Muda Ludes Dilalap Api

/