LBH Ekonomi Kreatif Berikan Penyuluhan Hukum ke Sekolah
PEDULI: Tim LBH Ekonomi Kreatif memberikan penyuluhan hukum pada siswa di SMPN 1 Kamal, Senin (20/3). (LBH EKONOMI KREATIF UNTUK JPRM)
BANGKALAN,RadarMadura.id – Saat ini kenakalan dan kriminalitas terhadap anak sering terjadi. Atas hal tersebut, Lembaga Bantuan Hukum (LBH) Ekonomi Kreatif bekerjasama dengan Kemenkumham Republik Indonesia (RI) menggelar penyuluhan hukum ke dua sekolah di Bangkalan.
BERBAGI: Tim LBH Ekonomi Kreatif berfoto bersama dengan guru setelah memberikan penyuluhan hukum ke siswa di SMPN 3 Kamal, Senin (20/3). (LBH EKONOMI KREATIF UNTUK JPRM)
Ketua LBH Pengembangan Ekonomi Kreatif Kamal, Bangkalan Haslin Nirwati, S.H.I mengatakan, maraknya kenakalan dan kriminalitas yang dilakukan anak terdorong pihaknya untuk melakukan penyuluhan hukum ke sekolah-sekolah. Apalagi, aksi tawuran antar pelajar dan bullying masih saja terjadi.
”Kita melakukan penyuluhan untuk SMPN 1 Kamal dan SMPN 3 Kamal,” kata dia kepada Jawa Pos Radar Madura (JPRM), (20/3).
Menurut Haslin, kegiatan penyuluhan semacam ini bekerja sama dengan Kemenkumham RI. Sebab, LBH di Kota Salak yang terakreditasi Kemenkumham salah satuya adalah LBH Ekonomi Kreatif yg berkantor di perumahan Gili Asri blok A6/01 Kamal.
”LBH kita merupakan kepanjangan tangan dari kemenkumham untuk merealisasikan kegiatan yang telah di programkan. Salah satunya yakni penyuluhan hukum,” ujarnya.
Dia menyatakan, dalam penyuluhan hukum ini, pihaknya memberikan edukasi hukum terhadap siswa di dua sekolah tersebut. Terutama, tentang penanaman nilai pancasila, perilaku yang baik dan kesetiakawanan. ”Supaya dapat menghindari perilaku yang kurang baik,” ucapnya.
Dia berharap setelah dilakukan penyuluhan, ke depan angka kekerasan dan kriminalitas bisa berkurang. ”Kegiatan penyuluhan itu hanya sebagai pengantar, ke depan ada kegiatan lagi sebagai tindak lanjutnya berupa follow up,” tandasnya. (bai/daf/par)
BANGKALAN,RadarMadura.id – Saat ini kenakalan dan kriminalitas terhadap anak sering terjadi. Atas hal tersebut, Lembaga Bantuan Hukum (LBH) Ekonomi Kreatif bekerjasama dengan Kemenkumham Republik Indonesia (RI) menggelar penyuluhan hukum ke dua sekolah di Bangkalan.
BERBAGI: Tim LBH Ekonomi Kreatif berfoto bersama dengan guru setelah memberikan penyuluhan hukum ke siswa di SMPN 3 Kamal, Senin (20/3). (LBH EKONOMI KREATIF UNTUK JPRM)
Ketua LBH Pengembangan Ekonomi Kreatif Kamal, Bangkalan Haslin Nirwati, S.H.I mengatakan, maraknya kenakalan dan kriminalitas yang dilakukan anak terdorong pihaknya untuk melakukan penyuluhan hukum ke sekolah-sekolah. Apalagi, aksi tawuran antar pelajar dan bullying masih saja terjadi.
”Kita melakukan penyuluhan untuk SMPN 1 Kamal dan SMPN 3 Kamal,” kata dia kepada Jawa Pos Radar Madura (JPRM), (20/3).
Menurut Haslin, kegiatan penyuluhan semacam ini bekerja sama dengan Kemenkumham RI. Sebab, LBH di Kota Salak yang terakreditasi Kemenkumham salah satuya adalah LBH Ekonomi Kreatif yg berkantor di perumahan Gili Asri blok A6/01 Kamal.
”LBH kita merupakan kepanjangan tangan dari kemenkumham untuk merealisasikan kegiatan yang telah di programkan. Salah satunya yakni penyuluhan hukum,” ujarnya.
Dia menyatakan, dalam penyuluhan hukum ini, pihaknya memberikan edukasi hukum terhadap siswa di dua sekolah tersebut. Terutama, tentang penanaman nilai pancasila, perilaku yang baik dan kesetiakawanan. ”Supaya dapat menghindari perilaku yang kurang baik,” ucapnya.
Dia berharap setelah dilakukan penyuluhan, ke depan angka kekerasan dan kriminalitas bisa berkurang. ”Kegiatan penyuluhan itu hanya sebagai pengantar, ke depan ada kegiatan lagi sebagai tindak lanjutnya berupa follow up,” tandasnya. (bai/daf/par)
