BANGKALAN – Meski usianya baru genap setahun, Barista Coffee begitu optimistis dan antusias ambil bagian di industri kreatif. Saat merayakan ulang tahun yang pertama, Barista Coffee menggelar sederet acara menarik di halaman kedai Barista Coffee 1 yang terletak di Jalan Halim Perdanakusuma, Sabtu (17/11) sekitar pukul 19.00.
Heri Ahmad, founder Barista Coffee menjelaskan ada tiga acara utama yang diselenggarakan untuk memeriahkan hari ulang tahun kedainya. Di antaranya lomba karya lagu, lomba visual art dan edukopi. Kegiatan bertema “Karya Gak Tau Batas” itu menghadirkan beberapa komunitas pelukis dan seniman serta pemilik gerai usaha kreatif asli Bangkalan.
“Lomba karya lagu ini nantinya akan menghasilkan mini album kompilasi yang akan dijual di seluruh gerai Barista. Nantinya, musisi yang terlibat bakal mendapat royalti dari hasil penjualan mini album tersebut. Bagi pemenang lomba visual art, karyanya akan dijadikan cover album kompilasi dan merchandise,” terangnya.
Dijelaskan, lomba edukopi bertujuan mengenalkan berbagai kopi Indonesia secara rinci dan mendalam. “Sebagai pelaku industri, kami memiliki komitmen untuk berbagi pengetahuan agar warga Bangkalan mempunyai wawasan tentang kopi,” imbuhnya.
Heri Ahmad berharap Barista Coffee terus berkembang dan kian dicintai publik. “Terima kasih kepada seluruh pihak yang membantu meramaikan anniversary Barista Coffee yang pertama. Mulai dari komunitas, gerai hingga sponsor pendukung. Kami berharap kian eksis dan semakin banyak pelaku usaha kreatif di Bangkalan, ” pungkasnya.
BANGKALAN – Meski usianya baru genap setahun, Barista Coffee begitu optimistis dan antusias ambil bagian di industri kreatif. Saat merayakan ulang tahun yang pertama, Barista Coffee menggelar sederet acara menarik di halaman kedai Barista Coffee 1 yang terletak di Jalan Halim Perdanakusuma, Sabtu (17/11) sekitar pukul 19.00.
Heri Ahmad, founder Barista Coffee menjelaskan ada tiga acara utama yang diselenggarakan untuk memeriahkan hari ulang tahun kedainya. Di antaranya lomba karya lagu, lomba visual art dan edukopi. Kegiatan bertema “Karya Gak Tau Batas” itu menghadirkan beberapa komunitas pelukis dan seniman serta pemilik gerai usaha kreatif asli Bangkalan.
“Lomba karya lagu ini nantinya akan menghasilkan mini album kompilasi yang akan dijual di seluruh gerai Barista. Nantinya, musisi yang terlibat bakal mendapat royalti dari hasil penjualan mini album tersebut. Bagi pemenang lomba visual art, karyanya akan dijadikan cover album kompilasi dan merchandise,” terangnya.
Dijelaskan, lomba edukopi bertujuan mengenalkan berbagai kopi Indonesia secara rinci dan mendalam. “Sebagai pelaku industri, kami memiliki komitmen untuk berbagi pengetahuan agar warga Bangkalan mempunyai wawasan tentang kopi,” imbuhnya.
Heri Ahmad berharap Barista Coffee terus berkembang dan kian dicintai publik. “Terima kasih kepada seluruh pihak yang membantu meramaikan anniversary Barista Coffee yang pertama. Mulai dari komunitas, gerai hingga sponsor pendukung. Kami berharap kian eksis dan semakin banyak pelaku usaha kreatif di Bangkalan, ” pungkasnya.
