BANGKALAN – Universitas Trunojoyo Madura (UTM) merupakan satu-satunya universitas negeri di Pulau Garam. Terobosan demi terobosan terus dilakukan. Salah satunya, membuka diri untuk menjalin kerja sama dengan perguruan tinggi Eropa.
Kedatangan mahasiswa Universitas Palacky, Olomouc, Republik Ceko, mendapat sambutan hangat Rektor UTM Dr. Drs. Ec. H. Muh. Syarif, M.Si. Kerja sama baik ini merupakan tahun kedua. Karena itu, harus ada manfaat yang saling menguntungkan antar dua perguruan tinggi ini.
”Kerja sama yang baik. Pertukaran budaya ini harus dipahami sebagai kekayaan dan keunikan yang saling melengkapi,” ujarnya.
Dengan demikian, mahasiswa UTM bisa lebih kenal tentang lintas budaya ini. Begitu pun mahasiswa Universitas Palacky, Olomouc. Menurut dia, budaya di dunia sangat beragam, berwarna, dan beraneka corak.
”Mahasiswa perlu mengerti dan paham tentang keunikan budaya di masing-masing negara. Tak terkecuali dari Republik Ceko,” katanya.
Namun, mengenal budaya dan tradisi Madura sendiri menjadi prioritas utama. Karena, dengan kekayaan itu Madura bisa banyak dikenal. ”Dengan kunjungan mahasiswa asing, komunikasi dan interaksi itu tercipta,” ucapnya.
Rasa malu dan minder itu tidak perlu terjadi. Harus lebih bersemangat untuk melanjutkan pendidikan di luar negeri. ”Dengan begitu, Madura akan lebih maju,” jelasnya.
Ke depan, kerja sama ini tetap akan dibangun. Bahkan, tidak hanya di tataran mahasiswa. Juga di kalangan dosen. ”Nanti akan ada program kerja sama beasiswa LPDP untuk dosen juga,” tandasnya.