20.8 C
Madura
Friday, June 2, 2023

12 Tahun FISIB UTM, Peduli dan Terus Berkontribusi

FAKULTAS Ilmu Sosial dan Ilmu Budaya (FISIB) Universitas Trunojoyo Madura (UTM) genap berusia 12 tahun. Bertambahnya usia itu menjadi langkah perkembangan dan membuka peluang lebih besar dalam membangkitkan semangat baru berinovasi.

Dekan FISIB UTM Surokim As., S.Sos., S.H., M.Si., MIPR., CIQaR mengatakan, tujuan besar fakultas yang dipimpin adalah sebagai lumbung data, pembelajaran, serta penelitian masyarakat Madura. Dengan demikian, inovasi penting untuk mencapai tujuan besar itu serta meningkatkan prestasi.

Madura memiliki banyak keistimewaan yang belum tersentuh. Perlu peningkatan penelitian agar potensi seperti budaya tergarap dengan baik. Stigma tentang Madura harus ditekan dengan inovasi dan penelitian.

Kemasan informasi menarik juga penting. Lalu, tatanan pendidikan, kebudayaan, politik,  idealisme, dan keyakinan harus tetap terjaga keasliannya. ”Kami yakin FISIB UTM mampu menjadi lumbung data Madura (Madura Center),” katanya kemarin (14/6).

Baca Juga :  Gubernur Jatim Himbau Peserta Kerapan Hindari Kekerasan Pada Sapi

Surokim menerangkan, bidang dasar seperti sosial, politik, pendidikan, dan kebudayaan dikuatkan melalui beberapa program di setiap bidang civitas academica FISIB UTM. Di antaranya, memperkuat dan memperluas data tentang Madura.

Kemudian, memperbanyak penelitian dan pengetahuan tentang budaya Madura.Sangat disayangkan jika pembangunan hanya fokus pada fisik tanpa memandang kebutuhan edukasi dan penelitian.

Menurut Surokim, potensi pariwisata, keunikan, dan ciri khas Madura membuat paradigma negatif berubah menjadi positif. Dengan demikian, FISIB UTM mengampanyekan ”Madura Baik”.

”Melalui kampanye #MaduraBaik, nantinya peran kami sebagai filterisasi dan informasi tentang Madura yang berbudaya serta memiliki ciri khas lebih optimal,” tandasnya. (hel)

FAKULTAS Ilmu Sosial dan Ilmu Budaya (FISIB) Universitas Trunojoyo Madura (UTM) genap berusia 12 tahun. Bertambahnya usia itu menjadi langkah perkembangan dan membuka peluang lebih besar dalam membangkitkan semangat baru berinovasi.

Dekan FISIB UTM Surokim As., S.Sos., S.H., M.Si., MIPR., CIQaR mengatakan, tujuan besar fakultas yang dipimpin adalah sebagai lumbung data, pembelajaran, serta penelitian masyarakat Madura. Dengan demikian, inovasi penting untuk mencapai tujuan besar itu serta meningkatkan prestasi.

Madura memiliki banyak keistimewaan yang belum tersentuh. Perlu peningkatan penelitian agar potensi seperti budaya tergarap dengan baik. Stigma tentang Madura harus ditekan dengan inovasi dan penelitian.


Kemasan informasi menarik juga penting. Lalu, tatanan pendidikan, kebudayaan, politik,  idealisme, dan keyakinan harus tetap terjaga keasliannya. ”Kami yakin FISIB UTM mampu menjadi lumbung data Madura (Madura Center),” katanya kemarin (14/6).

Baca Juga :  Pemilihan Rektor UTM Gagal

Surokim menerangkan, bidang dasar seperti sosial, politik, pendidikan, dan kebudayaan dikuatkan melalui beberapa program di setiap bidang civitas academica FISIB UTM. Di antaranya, memperkuat dan memperluas data tentang Madura.

Kemudian, memperbanyak penelitian dan pengetahuan tentang budaya Madura.Sangat disayangkan jika pembangunan hanya fokus pada fisik tanpa memandang kebutuhan edukasi dan penelitian.

Menurut Surokim, potensi pariwisata, keunikan, dan ciri khas Madura membuat paradigma negatif berubah menjadi positif. Dengan demikian, FISIB UTM mengampanyekan ”Madura Baik”.

- Advertisement -

”Melalui kampanye #MaduraBaik, nantinya peran kami sebagai filterisasi dan informasi tentang Madura yang berbudaya serta memiliki ciri khas lebih optimal,” tandasnya. (hel)

Artikel Terkait

Most Read

Artikel Terbaru

/