BANGKALAN – Dinas Kesehatan (Dinkes) Bangkalan menemukan enam warga terjangkit penyakit difteri. Beruntung nyawa mereka masih tertangani hingga sembuh. Masyarakat diminta meningkatkan kewaspadaan dan selalu menjaga kesehatan.
Kabid Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Dinkes Bangkalan Abdul Walid Yusufi mengatakan telah memantau penyakit difteri. Sepanjang tahun ini sudah enam orang dinyatakan terjangkit penyakit difteri.
Pihaknya langsung melakukan pengobatan kepada enam orang tersebut. Saat ini enam orang yang terjangkit penyakit difteri sudah dinyatakan sembuh. ”Mudah-mudahan tidak ada lagi warga yang terjangkit penyakit difteri,” harapnya kemarin (13/12).
Dia mengungkapkan, difteri adalah infeksi menular yang disebabkan bakteri corynebacterium diphtheriae. Ada beberapa gejala yang menjadi penyebab. Di antaranya, sakit tenggorokan, demam, serta terbentuknya lapisan di amandel dan tenggorokan.
Dalam kasus yang parah, infeksi bisa menyebar ke organ tubuh lain. Di antaranya, jantung dan sistem saraf. ”Jika tidak ditangani cepat dan baik akan menyebabkan kematian,” jelasnya.
Anggota Komisi D DPRD Bangkalan Abdurrahman Thohir meminta dinkes gencar melakukan sosialisasi dan penyuluhan terkait penyakit tersebut. Dengan begitu, masyarakat mengetahui gejala dan penanganan penyakit difteri. Dinkes juga diminta memantau langsung kondisi masyarakat agar segera mendeteksi warga jika ada yang terjangkit.
Dengan demikian, mereka juga segera mendapat penanganan. ”Dinkes jangan diam. Harus terjun langsung ke tengah-tengah masyarakat supaya bisa mengetahui kondisi di lapangan,” pintanya.