BANGKALAN – Kecamatan Tanah Merah terus menata sumber daya manusia (SDM) dan perangkatnya. Tujuannya, memberikan kenyamanan dan pelayanan prima kepada masyarakat.
Jumat malam, tepatnya 22 Desember 2017, Tanah Merah terpilih sebagai Kecamatan Paling Menonjol Bidang Pelayanan Publik III Madura Awards 2017. Sekitar 27 pegawai yang bertugas di kecamatan yang terdiri dari 23 desa ini.
Camat Tanah Merah Salman Hidayat menyampaikan, keberhasilan meraih penghargaan bergengsi Madura Awards menurutnya tidak lepas dari peran dan kerja sama seluruh staf serta pegawai kecamatan. Juga, berkat dukungan masyarakat.
Pihak kecamatan hingga saat ini kerap memberikan pembinaan pemerintas desa (pemdes). Seperti bimbingan teknis (bimtek) dan pembinaan khusus untuk pembuatan profil desa.
Tujuannya, jelas Salman, agar data tentang desa bisa lebih mudah diakses dan lebih lengkap. Dengan demikian, masyarakat mudah memperoleh informasi tentang desa-desa di Kecamatan Tanah Merah.
”Info tentang desa tidak update sebelum-sebelumnya. Maka dari itu, kami kembangkan dan memberikan pembinaan,” katanya kemarin (13/5). Pihaknya juga mewajibkan setiap desa transparan. Khususnya mengenai dana desa (DD).
”Jadi informasi seputar DD harus dipampang di tempat umum sehingga bisa diketahui masyarakat desa,” tegasnya.
Kecamatan Tanah Merah juga memberikan pelayanan pengajuan data kependudukan ke Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Dispendukcapil) Bangkalan. Pengurusan administrasi kependudukan gratis.
Cara itu untuk memberantas potensi pungutan liar (pungli) oleh oknum. Dengan adanya tanda stempel gratis, masyarakat bisa langsung tahu bahwa pengurusan data kependudukan tidak dipungut biaya apa pun. ”Di formulir itu tertera stempel gratis,” ujarnya.
Pihaknya juga meningkatkan kenyamanan pada masyarakat yang berkunjung ke kantor kecamatan. Seperti dibangunkan taman agar suasana di sekitar kantor lebih sejuk. Jika sedang ramai, masyarakat tidak jenuh dan bisa menikmati keindahan taman. Kemudian di setiap ruang pelayanan dilengkapi AC.
”Kami utamakan kenyamanan dan pelayanan prima. Ke depan kami ingin menata SDM dan seluruh perangkat. Jadi bisa lebih cepat dalam memberikan pelayanan,” janjinya.
Salman berharap ada pelimpahan beberapa wewenang dari kabupaten kepada kecamatan. Seperti pengurusan izin usaha kecil mikro (UKM). Jadi, masyarakat tidak harus menempuh jarak jauh ke kabupaten. ”Pengurusan yang kecil-kecil saja, kami siap untuk itu. Kami harap juga ada penambahan petugas di kecamatan,” harapnya.