BANGKALAN – Pendaftaran penerimaan peserta didik baru (PPDB) SD dan SMP dibuka sejak Senin (2/7). Calon siswa baru terus berdatangan ke sejumlah sekolah tujuan untuk mendaftar.
Sekretaris Dinas Pendidikan (Disdik) Bangkalan Bambang Budi Mustika menyampaikan, Rabu (4/7) pendaftaran PPDB SD dan SMP ditutup. Pendaftaran dibuka selama tiga hari mulai 2–4 Juli 2018.
”Lusa (besok, Red) pengumuman. Hingga hari kedua, di beberapa sekolah informasinya sudah melampaui pagu. Jadi, pendaftar lebih banyak daripada pagu yang tersedia,” ujarnya Selasa (3/7).
Belum diketahui jumlah siswa yang mendaftar. Sebab, pendaftaran masih berlangsung. Kemarin pukul 12.00 pendaftaran ditutup. Hari ini data pendaftar PPDB SD dan SMP direkap dari masing-masing sekolah.
”Masih ada kesempatan. Pilihlah sekolah yang sesuai dengan keinginan. Kalau ada di sekolah yang diharapkan sudah penuh, bisa cari di sekolah yang lain,” saran Bambang.
Siswa bisa melihat perkembangan pendaftaran di sekolah tujuan. Jika jumlah pendaftar melebihi pagu yang disediakan, penerimaan diurutkan berdasar nilai tertinggi USBN untuk jenjang SMP.
Pendaftar nilai terendah bisa tersisih. ”Kalau ada yang mendaftar lagi kemudian nilainya tinggi, pendaftar nilai terendah dari pagu yang tersedia juga akan tersisih,” jelasnya.
Ketua Musyawarah Kerja Kepala Sekolah (MKKS) SMP Edy Haryadi menerangkan, perkembangan PPDB SMP jalur reguler diumumkan langsung di sekolah tujuan setiap hari. Calon peserta didik bisa memantau tersisih atau tidak di sekolah yang dituju.
Jika tersisih dari pendaftar lain, masih ada kesempatan untuk mendaftar di sekolah lain. ”Kalau nanti yang dinyatakan diterima setelah diumumkan langsung daftar ulang 6 Juli. Diterima atau tidaknya bisa dilihat pengumumannya di sekolah tujuan,” paparnya.
Kepala SMPN 2 Bangkalan itu menuturkan, di lembaganya disediakan pagu 192 kursi untuk jalur reguler. Hingga hari kedua, jumlah pendaftar sudah melebihi pagu. ”Di SMP lain masih ada kesempatan. Tinggal menunggu pengumuman,” tukasnya.
